Eks Pemain NBA Marco Belinelli Buka-Bukaan Soal Rencana Pensiun

Marco Belinelli, shooting guard veteran untuk Virtus Segafredo Bologna, mulai memikirkan masa depannya seiring dengan masa pensiun yang semakin dekat.

Dalam wawancara dengan TGR Emilia-Romagna dan Vogue Italia, pemain berusia 38 tahun ini merefleksikan kariernya, ketakutannya untuk berhenti bermain basket, dan kekagumannya pada Manu Ginobili.

"Anda sudah merasakan sesuatu yang penting saat memasuki gym ini," ujar Belinelli tentang Virtus. "Rasa kemenangan, keseriusan sebuah klub yang mendorong para pemainnya secara maksimal untuk memenangkan trofi."

Ia juga memberikan penghormatan kepada Ginobili, mengenang kebersamaan mereka di Virtus dan San Antonio.

"Bantuan yang ia berikan kepada saya di awal, terutama dalam memahami sistem Spurs, sangat berharga. Manu selalu menjadi idola bagi saya."

Terlepas dari kecintaannya pada permainan, Marco Belinelli mengakui bahwa pensiun ada dalam pikirannya.

"Usia hanyalah sebuah angka, tetapi tetap sehat secara fisik dan menjaga semangat dalam diri adalah hal yang krusial," katanya. "Saya akan membuat keputusan pada akhir musim."

Namun, pemikiran untuk berhenti bermain bola basket cukup menakutkan. "Saya takut untuk berhenti," akunya.

"Saya berharap hari itu tidak akan pernah datang karena saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan selanjutnya. Melihat foto-foto lama membuat saya merasa sedih - mengingatkan saya bahwa waktu untuk pensiun semakin dekat."

Kecintaan Marco Belinelli pada bola basket sudah dimulai sejak dini.

"Sejak sekolah dasar, saya tahu saya ingin bermain. Saya menonton pertandingan NBA Larry Bird dan Michael Jordan dengan saudara laki-laki saya. Saya bekerja keras setiap hari untuk mencapai level tersebut."

Dedikasinya membuahkan hasil, membawanya meraih gelar juara NBA bersama Spurs pada 2014 dan gelar Three-Point Contest pada tahun yang sama.

Bahkan saat usianya mendekati 39 tahun, Belinelli terus tampil di level yang tinggi. Musim lalu, ia mencetak rata-rata 14,1 poin dalam 35 pertandingan EuroLeague.

Kontraknya dengan Virtus berlangsung hingga 2025, dan meski masa-masa terakhirnya sebagai pemain sudah dekat, Belinelli ingin pensiun dengan keinginannya sendiri.

"Saya akan pensiun sebagai pemain penting, dengan cara yang paling tenang dan positif."

Artikel Tag: Marco Belinelli