Disebut Pesaing NCAA, Presiden G-League Bantah Dengan Tegas

Penulis: Viggo Tristan

Sabtu 02 Mei 2020, 13:00 WIB

Disebut Pesaing NCAA, Presiden G-League Bantah Dengan Tegas — G-League adalah alternatif, bukan kompetitor bagi NCAA.

Berita Basket NBA : Presiden kompetisi G-League yaitu Shareef Abdur-Rahim menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah berkeinginan untuk menyaingi NCAA. PIhaknya hanya memberi opsi alternatif bagi para pemain muda yang meniti karier ke NBA.

Cade Cunningham Gembira dengan Pencapaiannya Bersama Pistons

Umumnya, NCAA adalah jalan paling banyak ditempuh para pemain muda untuk masuk ke NBA. Mereka akan bergabung dengan tim Universitas dalam waktu tertentu. Jika performa mereka di level Universitas sudah bagus, maka mereka berhak mendeklarasikan diri menuju NBA Draft. Nama mereka berpotensi dipilih oleh 30 tim yang berkompetisi di NBA.

Satu hal yang paling disayangkan dari kompetisi NCAA adalah para pemain yang tidak mendapatkan bayaran. G-League kemudian muncul dengan opsi alternatif mereka merekrut pemain muda langsung. Para pemain diperbolehkan tidak masuk tim Universitas, tetapi berkompetisi di G-League. Nantinya, mereka juga bisa masuk NBA apabila performa di G-League amat memuaskan. Tidak hanya mendapat kesempatan yang sama, G-League akan memberikan bayaran kepada para pemain mudanya.

Hal ini jelas membuat banyak pemain yang kini lebih memilih untuk bergabung ke G-League daripada NCAA. Kendati demikian, Shareef menegaskan jika pihaknya tidak pernah berkeinginan mematikan usaha NCAA. Ia hanya memberikan alternatif cara bagi para pebasket muda yang punya mimpi bermain di NBA.

“Saya tak melihat kami sedang berkompetisi dengan NCAA,” buka Shareef dilansir Yahoo Sports. “Untuk semua pemain muda di luar sana, kami di sini hadir sebagai jalan alternatif untuk menata masa depan mereka. Kami percaya bahwa kami mampu memberi opsi yang juga sama baiknya untuk mereka meniti karier,” ucap Shareef.