Damian Lillard Sayangkan Kepergian LaMarcus Aldridge di Masa Lalu
Berita Basket NBA : Pebasket senior Damian Lillard menyayangkan masa lalunya dimana ia tidak bertandem lama dengan LaMarcus Aldridge. Padahal, Lillard yakin jika Aldridge bertahan lebih lama, Blazers dapat meraih gelar juara NBA setidaknya sekali.
Seperti yang diketahui, Damian Lillard adalah pemain yang besar bersama Portland Trail Blazers. Ia dipilih pada urutan enam NBA Draft tahun 2012 silam. Ia pun menghabiskan kariernya bersama tim asal Oregon tersebut hingga tahun 2023 sebelum akhirnya meminta ditukar. Bicara soal masa lalu bersama Blazers, Lillard menyesalkan perjalanannya yang tidak berbuah gelar juara sama sekali. Ia merasa bahwa kegagalan tersebut disebabkan karena LaMarcus Aldridge hengkang ke San Antonio Spurs di tahun 2015.
"Jika dia (Aldridge) tidak pernah pergi ke San Antonio, kami pasti sudah juara NBA, setidaknya sekali. Karena saya akan menjadi diri saya sendiri, tetapi dia memang hebat," ucap Lillard saat diwawancara oleh media setempat.
Tidak hanya mengeluhkan kepindahan Aldridge, Lillard juga menyayangkan kepergian Nicolas Batum yang sedang berada dalam masa primanya. Kehilangan Aldridge dan Batum sekaligus membuat beban Lillard bertambah berat. Ia pun harus berjuang seorang diri hingga akhirnya selalu gagal dalam menghantarkan Blazers meraih gelar juara. Andaikan dua pemain vital tersebut bertahan lebih lama, Lillard yakin ceritanya bersama Blazers akan berbeda. Setidaknya, satu gelar juara akan dapat diraih dengan relatif mudah.
Artikel Tag: Damian Lillard, LaMarcus Aldridge
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/damian-lillard-sayangkan-kepergian-lamarcus-aldridge-di-masa-lalu
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini