Dame Diagne Jalani Program Development di Spanyol

Berita Baslet IBL: Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Youbel Sondak mengonfirmasi Dame Diagne akan dikirim ke Spanyol untuk menjalani program development.

Dia menjelaskan, pebasket berpostur tubuh setinggi 1,97 meter itu akan menjalani program pelatihan bersama salah satu dari tim teknis klub yang ada di negara tersebut.

"Dame Diagne kami kirim ke Spanyol untuk main disana," kata Youbel saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.

Lebih lanjut dia menjelaskan, pemain naturalisasi berdarah Senegal-Indonesia itu akan berangkat pada Januari mendatang setelah semua urusan administrasinya selesai, sehingga tidak akan bermain bagi klub di Indonesian Basketball League (IBL) 2025.

"Rencananya Januari setelah visa terbit, baru dia berangkat," ujar legenda bola basket Indonesia itu.

Youbel menambahkan, pengiriman pemain muda itu merupakan bagian dari kerja sama klub, guna membina pemain muda potensial yang akan mengisi skuad utama tim pada masa mendatang.

Sementara itu, kepergian sementara Diagne ke Spanyol akan diganti dengan Jarron Crump yang baru didatangkan dari Tangerang Hawks Basketball. Pemain berumur 32 tahun yang juga berposisi guard itu, juga pemain naturalisasi sehingga akan mengisi kuota yang sama di klub.

Pria kelahiran Dallas, Amerika Serikat (AS) itu akan dikategorikan sebagai pemain lokal naturalisasi, berdasarkan aturan resmi dari IBL sebagai penyelenggara liga bola basket di Indonesia.

Proses perolehan WNI Jarron cukup unik dan berbeda dibanding rekan-rekan sejawatnya. Sebab, dia memperoleh kewarganegaraan bukan dari proses naturalisasi pada umumnya, melainkan lewat jalur pernikahan dengan perempuan lokal atau WNI.

Ditambah, dia juga telah menetap cukup lama di Indonesia sejak menikah, sehingga semakin memenuhi syarat untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.

Artikel Tag: Satria Muda Pertamina Jakarta, Dame Diagne, IBL