BTN Ingin Semua Klub IBL Bersabar Dalam Menunggu Proses Pembentukan Timnas

Berita Basket Indonesia : Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Perbasi yaitu Syailendra Bakrie meminta agar semua klub peserta IBL mau bersabar lebih lama lagi dalam menunggu proses seleksi yang dilakukan oleh pelatih Rajko Toroman. Sebab, proses pembentukan skuat timnas yang baik membutuhkan waktu yang tidak instan.

Seperti yang diketahui, beberapa saat lalu Stapac Jakarta mengambil keputusan mengejutkan untuk mundur dari kompetisi IBL. Hal ini dikarenakan Stapac tidak punya cukup pemain untuk berkompetisi. Kekurangan pemain tersebut disebabkan karena sebagian bintang Stapac sedang menjalani tahap seleksi timnas Indonesia untuk pagelaran SEA Games 2019 mendatang. Tidak heran, Stapac harus mundur karena hanya punya 3 pemain sisa dalam skuatnya.

Keputusan ini memang masih belum final mengingat pihak-pihak terkait masih akan berdiskusi mencari solusi terbaik. Akan tetapi, Syailendra hanya bisa berkata semua akan menemukan jalan keluar terbaik masing-masing. Semua tim IBL diharapkan tetap tenang dan tidak mengambil keputusan yang sepihak.

"Kami harus mengumpulkan pemain terbaik Indonesia dalam pelatnas jangka panjang. Kami proyeksikan timnas itu bermain dalam satu tim di beberapa kejuaraan internasional dan kompetisi IBL. Yang utama, kami menyerahkan pemilihan pemain sepenuhnya pada Rajko Toroman, tanpa intervensi dari pihak manapun," ucap Syailendra.

Tidak hanya Syailendra yang angka bicara, Junas Mardiansyah selaku direktur IBL juga akan melakukan rapat dengan pihak terkait di akhir bulan Agustus untuk mencari solusi dan jalan keluar lanjutan. "Akhir bulan Agustus akan ada pertemuan klub IBL dan pihak-pihak terkait seperti BTN dan PP Perbasi. Pertemuan ini untuk membahas solusi terbaik tentang problem program timnas dan jadwal liga," tutur Junas.

Artikel Tag: IBL, Stapac Jakarta, Rajko Toroman, timnas Indonesia