Breanna Stewart Yakin Liberty Bangkit Dari Kekalahan Di Game 1 Final WNBA

Breanna Stewart dan rekan setimnya di New York Liberty yakin dapat bangkit dari kekalahan di Game 1 yang membuat mereka tertinggal satu pertandingan dari Minnesota di Final WNBA.

Breanna Stewart mengatakan ia menyaksikan lemparan bebas yang ia lewatkan di akhir babak pertama yang seharusnya bisa memenangkan pertandingan untuk New York beberapa kali untuk melihat apakah ada yang tidak beres dengan penampilannya. Ia menyimpulkan bahwa ternyata tidak ada yang salah dan terkadang tembakannya tidak masuk.

“Saya melanjutkan ke pertandingan berikutnya, Anda tahu, apa yang terjadi telah terjadi, terus maju karena ini adalah seri dan tim saya membutuhkan saya,” katanya.

Peraih dua kali MVP dan rekan-rekan setimnya harus berada dalam kondisi terbaik pada hari Minggu (13/10) saat mereka menghadapi Lynx di Game 2 dari seri best-of-five.

“Kami harus mengeluarkan ingatan jangka pendek dari sistem kami dengan sangat cepat dan bersiap-siap untuk pertandingan lainnya,” kata Breanna Stewart pada latihan hari Sabtu (12/10). “Kami datang kemarin untuk memperbaiki beberapa hal, hari ini memperbaiki beberapa hal dan hanya benar-benar menyempurnakan diri dan bersiap-siap untuk bertanding lagi. Kami semua merindukan kesempatan lain.”

Breanna Stewart mengatakan banyak orang yang menghubunginya setelah kekalahan 95-93 dalam perpanjangan waktu pada hari Kamis (10/10), termasuk mantan rekan setimnya, Sue Bird. Mereka memiliki benang merah dalam pesan mereka.

“Bangkitlah kembali,” kata Breanna Stewart.

Guard Sabrina Ionescu, yang mengalami kesulitan di lapangan saat melawan Minnesota, mengatakan bahwa tidak ada kepanikan dalam tim setelah kekalahan yang membuat New York kehilangan keunggulan 15 poin dalam lima menit terakhir.

“Ini adalah cara yang buruk untuk kalah, tetapi saya pikir memahami, seperti banyak hal yang berada dalam kendali kami untuk keluar dan dapat mengubahnya dan, Anda tahu, tidak panik,” katanya. “Maksud saya, ini adalah satu pertandingan dan memahami bahwa kami memiliki kesempatan besok untuk tampil lebih baik.”

Meskipun meraih kemenangan, Lynx tahu bahwa mereka dapat bermain jauh lebih baik pada hari Minggu sebelum seri ini bergeser ke Minnesota untuk Game 3 pada hari Rabu (16/10).

“Ini adalah satu pertandingan, ini adalah seri yang panjang. Kami jelas tidak datang ke sini dengan pemikiran bahwa kami telah memenangkan pertandingan ini,” kata forward Minnesota, Napheesa Collier.

“Kami memahami apa yang terjadi di Game 1. Kami mampu mencuri game itu, tetapi itu tidak berarti apa-apa. Itu berarti mereka akan tampil lebih lapar lagi di Game 2 dan ini akan menjadi pertarungan yang sama seperti malam pertama. Dan kami pasti ingin memulai dengan lebih baik dan bermain lebih baik sebagai sebuah tim sepanjang pertandingan agar kami tidak berada di posisi tersebut.”

Collier dan rekan setimnya, Courtney Williams, tampil luar biasa di masa-masa akhir pertandingan dan perpanjangan waktu untuk Lynx. Williams tahu bahwa timnya masih harus banyak berkembang.

“Ada begitu banyak hal yang bisa kami lakukan dengan lebih baik, tetapi saya sangat senang kami bisa masuk ke gym hari ini dan memperbaikinya,” kata Williams, yang melakukan lemparan empat angka dengan 5,5 detik tersisa di babak kedua untuk memberikan Lynx keunggulan pertama mereka di pertandingan ini.

Game 1 menarik banyak penonton dengan rata-rata 1,14 juta penonton yang menyaksikannya. Pertandingan ini merupakan pertandingan pembuka Final WNBA yang paling banyak ditonton dan merupakan pertandingan Final yang paling banyak ditonton sejak Game 3 pada babak final tahun 2003 antara Los Angeles dan Detroit.

Artikel Tag: Breanna Stewart