Berita Basket: Stephen Curry Akui Banyak Pelajaran Dari Kekalahan Game 7 Final NBA 2016

LigaOlahraga - Berita Basket: Final NBA 2016 tidak berakhir sesuai dengan yang diharapkan oleh Golden State Warriors, ketika mereka akhirnya kalah di game 7 oleh Cleveland Cavaliers di rumah mereka sendiri, dan sekarang memulai proses yang lamban untuk mengikis kepahitan karena kekalahan dan berkembang untuk musim selanjutnya.

Ini akan menjadi akhir musim yang menarik khususnya bagi Stephen Curry, yang memenangkan penghargaan MVP untuk kali kedua hanya untuk berubah menjadi salah satu penampilan final yang mengecewakan.

Rata-rata Curry mencetak 22.6 poin, 4.9 rebound, 3.7 assist, dan 4.3 turnover per game sedangkan menembak 40 persen dari lapangan. Itu adalah perolehan rata-rata skor yang terburuk, persentase gol lapangan yang terburuk, dan rata-rata turnover terburuk kedua yang MVP musim regular pernah dapatkan di final NBA 2016.

Curry mengetahui semua hal itu, jadi ketika ia ditanya dalam sesi wawancara akhir musimnya tentang kritikan yang dilontarkan kepadanya, ia tidak terkejut atau bersifat bertahan. Sebaliknya, ia menjelaskan apa yang ia pelajari dari kekalahan atas Cavaliers dan bagaimana ia akan menggunakannya untuk mengembangkan dirinya tahun depan.

“Aku menerimanya dengan lapang dada karena aku tahu aku tidak memainkan yang terbaik. Itu adalah sesuatu yang harus aku atasi – itu adalah pengharapanku dan penilaian terhadap diriku sendiri. Aku tidak membutuhkan siapa pun untuk memberitahuku tentang hal itu. Aku tidak membutuhkan analisis selama musim panas mengapa aku tidak melakukannya. Timku tidak menang. Aku tidak memainkan permainan terbaikku. Itu tidak akan menjadi akhir cerita, itu hanyalah seperti bab yang buruk dalam sebuah buku," papar Curry tentang final NBA 2016.

Menurut dia, ketika melewati eleminasi play off di awal, kau akan memahami perasaan itu, yang membuat kami menuju kejuaraan tahun lalu. Kami tidak menyelesaikannya tahun ini, jadi apa yang bisa kau ambil? Bagiku, aku tidak akan menonton rekaman pertandingan itu karena itu akan memngingatkanku akan banyak kenangan buruk, tetapi memahami bagaimana aku bisa mengontrol permainan dengan lebih baik, dan jika kami berada di posisi itu lagi, aku tahu aku akan mempersiapkan dengan baik untuk mengatasinya. "Itu adalah hal-hal yang aku pegang,” imbuhnya menyesali kekalahan final NBA 2016 waktu lalu.

Artikel Tag: NBA, basket, golden state warriors, Cleveland Cavaliers, stephen curry