Berita Basket: Mengenang Kemenangan Bersejarah Nuggets Atas Sonics Di Playoff 1994

Penulis: Hanif Rusli
Senin 31 Okt 2016, 12:30 WIB
Berita Basket: Mengenang Kemenangan Bersejarah Nuggets Atas Sonics Di Playoff 1994

Momen Mutombo ini menjadi salah satu momen ikonik dalam sejarah NBA

Ligaolahraga.com -

Ligaolahraga – Berita Basket: Tanggal 7 Mei 1994. Bagi fans Denver Nuggets, hari itu dikenang sebagai salah satu momen terbaik dalam sejarah klub itu. Nuggets mengejar defisit 0-2 dari Seattle SuperSonics di babak pertama playoff 1994 dan menang dalam lima pertandingan.

Kemenangan itu bernilai sejarah karena untuk pertama kalinya unggulan delapan – Nuggets – mampu mengalahkan unggulan pertama – Sonics – di babak playoff. Dalam Game 5 atau laga penentuan, center Dikembe Mutombo menjadi andalan timnya di tembok pertahanan, mengemas 15 rebound dan delapan blok.

Secara keseluruhan, dalam lima pertandingan dalam seri tersebut, Mutombo yang punya tinggi 213 cm, membuat 31 blok – rekor terbanyak untuk seri playoff dalam lima pertandingan. Begitu memastikan kemenangan, Mutombo tergeletak di atas lapangan sambil menggenggam erat bola pertandingan dengan dua tangannya.

Lebih dari 20 tahun setelah kemenangan historis itu, Mutombo yang baru saja mendapatkan kehormatan dari Nuggets yang memensiunkan nomor “55” yang dikenakannya, merefleksikan momen paling dikenang selama membela Nuggets antara 1991 sampai 1996.

“Walaupun kami merupakan tim termuda di liga, menghadapi unggulan pertama Sonics, kami punya mentalitas ini: Ini playoff, dan kita akan bersama-sama masuk ke dalam ring, walaupun mereka akan meng-KO kita dengan satu pukulan,” ujar Mutombo yang kini berusia 50 tahun.

Mereka semua, kata Mutombo, membayangkan sosok Mike Tyson, salah satu petinju terhebat sepanjang masa. “Kami melihatnya masuk ring dan meng-KO semua orang. Ada yang tetap tergeletak, ada yang berdiri setelah satu menit, ada yang langsung berdiri. Jadi Anda hanya harus siap.”

Mutombo tahu timnya mampu mengalahkan Sonics yang diperkuat Gary Payton, Shawn Kemp dan Detlef Schrempf yang mengukir rekor terbaik di musim reguler 63-19. Nuggets tahu pertandingan-pertandingan di seri itu akan ditentukan oleh Payton dan Kemp, salah satu kombo terbaik di NBA kala itu.

Kemp yang dikenal punya kemampuan dunk dahsyat jadi momok di bawah ring. Di situlah pelatih Nuggets saat itu, Dan Issel, memotivasi Mutombo untuk dapat menghentikan “The Reign Man”. “Dikembe, kamu harus melakukannya. Kamu harus bisa menghentikan dia dan orang-orang di bawah ring.”

Yang orang-orang tidak pernah tahu, kata Mutombo, tim Sonics sudah melakukancheck out dari hotel Westin tempat mereka menginap pada hari Game 3. Mereka mengira akan langsung pulang setelah menyapu bersih seri. “Mereka tidak respek  kepada kami, tidak ada yang menaruh respek pada kami,” ujarnya.

Dua puluh menit sebelum Game 3, Issel memberikan wejangan apa yang harus Mutombo dkk lakukan untuk tetap bertahan di seri tersebut. “Dia bertanya apa kami punya nyali untuk membiarkan orang lain masuk begitu saja ke rumah kami, mengalahkan kami, lalu pulang ke Seattle,” ujarnya.

“Itu membuat marah semua orang, karena mereka tidak menghormati kami. Tak ada yang mengira kami akan menang,” katanya. “Di playoff, Anda ingin mendapat respek itu.” Dan mereka akhirnya mendapatkan respek tersebut setelah menang dalam tiga partai beruntun dan menorehkan tinta emas dalam sejarah NBA.


Artikel Tag: Dikembe Mutombo, Denver Nuggets, Seattle Supersonics NBA, basket

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/berita-basket-mengenang-kemenangan-bersejarah-nuggets-atas-sonics-di-playoff-1994
1827  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini