Banyak Wajah Baru, Golden State Warriors Kemungkinan Ubah Gaya Permainan

Pada awal setiap musim, energinya sedikit berbeda. Namun musim ini di Golden State Warriors, hal tersebut sangat terasa.

Warriors tidak diperkuat Klay Thompson, dan karena itu Golden State dipaksa untuk melakukan perubahan untuk pertama kalinya dalam 12 tahun. Namun, hal tersebut tidaklah buruk.

“Ini hanya akan terlihat sedikit berbeda sekarang,” kata Draymond Green pada hari Senin (30/9) di hari media. “Di mana ada ketidakpastian yang paling besar, biasanya di situlah peluang terbesar untuk pertumbuhan.

“Selama ini hal tersebut selalu menjadi hal yang sama. Dengan selalu menjadi hal yang sama, itu membuatnya semakin sulit untuk tampil di level yang tinggi... karena Anda bosan melakukan hal yang sama berulang kali, dan Anda bosan mengejar kehebatan itu. Saya pikir kami melakukan pekerjaan yang bagus untuk tidak bosan mengejar kehebatan, [tetapi] sekarang kami membalik halaman.”

Karakter baru Golden State Warriors musim ini masih panjang. Setelah kepergian Thompson - dan juga Chris Paul - Golden State mendapatkan Buddy Hield, Kyle Anderson dan De'Anthony Melton. Mereka juga berencana menampilkan pemain inti mereka yang lebih muda seperti Jonathan Kuminga, Moses Moody, Brandin Podziemski dan Trayce Jackson-Davis.

Karena ada begitu banyak wajah baru, Green, serta pelatih Steve Kerr dan Stephen Curry menyebutkan kemungkinan untuk mengubah gaya permainan mereka agar sesuai dengan kemampuan masing-masing.

“Saya datang ke kamp pelatihan ini dengan pikiran terbuka tentang bagaimana kami seharusnya bermain,” kata Curry. “Saya tahu ada mentalitas dan budaya Warriors tentang bagaimana kami melakukan sesuatu, ada sistem yang kami jalankan selama lebih dari satu dekade yang telah berhasil. Bukan berarti itu berarti tim ini harus bermain seperti itu.

“Kami harus memiliki semacam antena dan keterbukaan untuk menerima apa kekuatan tim ini, apa kelemahan kami, dan bersandar pada hal tersebut.”

Bagi Curry, kehilangan dua pemain veteran - yang salah satunya merupakan bagian dari tim inti Warriors - merupakan titik kritis dalam pola pikirnya memasuki musim ini.

“Saya pikir ketika Anda ditampar di wajah dan tidak lolos ke babak playoff, itu adalah pesan nyata yang Anda butuhkan, pengingat yang Anda butuhkan... ketika sampai pada X dan O Anda dan gaya dan semua hal semacam itu, terbuka untuk berevolusi dan berputar dan mencari tahu apa yang [berhasil].”

Karena bagaimana musim lalu berakhir untuk Golden State Warriors – tersingkir dari pertandingan play-in pertama melawan Sacramento Kings - bukan rahasia lagi di dalam organisasi bahwa perubahan perlu dilakukan, apakah Thompson tetap bersama tim atau tidak.

Ada pemahaman akan hal itu setiap musim bagi Warriors, bahkan setelah mereka memenangkan gelar juara. Namun setelah dua musim yang penuh gejolak, hal tersebut menjadi lebih mendesak dari sebelumnya.

Minggu lalu, manajer umum Golden State Warriors, Mike Dunleavy Jr. mengatakan bahwa Golden State adalah sebuah franchise yang “sangat tidak sabar mengingat jadwal yang ada saat ini.” Mereka melakukan perubahan besar pada pemain seperti Paul George dan Lauri Markkanen selama musim panas.

Namun setelah gagal mendapatkan mereka, mereka melakukan perekrutan pemain yang lebih kecil dengan mendatangkan Hield, Anderson dan Melton. Menurut Green, langkah ini lebih mungkin untuk membantu Warriors kembali ke tujuan utama mereka.

“Satu langkah di liga ini, bisa menentukan bagaimana 10 tahun ke depan organisasi Anda akan berjalan. Terkadang kesepakatan terbaik yang bisa Anda lakukan adalah dengan tidak melakukan kesepakatan, dan saya pikir kami melakukan pekerjaan yang baik dengan melakukan pembelian pemain yang akan membantu tim ini berkembang,” ujar Green.

Green menyamakan penambahan pemain baru ini dengan saat Golden State Warriors mendatangkan Gary Payton II, Otto Porter Jr, dan Nemanja Bjelica pada musim 2021-22, yang membawa mereka meraih gelar keempat. Musim itu, kedalaman Golden State adalah salah satu senjata terbaiknya.

“Kejuaraan dimenangkan dengan cara 6 sampai 10 kali. Kejuaraan tidak dimenangkan 1 sampai 5,” kata Green.

Kerr mengatakan ia merasa ada 12 hingga 13 pemain yang dapat menembus rotasi, dan semua kecuali dua tempat di tim inti terbuka. Melalui pemusatan latihan dan pramusim, tugasnya adalah mencari cara untuk menempatkan semua orang di posisi terbaik untuk membuka potensi individu dan rekan satu tim mereka - sesuatu yang sulit dilakukan oleh Warriors akhir-akhir ini.

“Kami seperti pemburu, di antara banyak tim lain,” kata Curry. “Apa yang bisa dilakukan tim ini untuk memaksimalkan setiap kemampuan yang kami miliki di ruang ganti? Itulah tantangan bagi kami. Beberapa wajah baru di staf pelatih. Seperti yang saya katakan, ini pertama kalinya saya, Klay, dan Draymond tidak bersama sebagai rekan setim. Apapun narasi yang ingin Anda sampaikan, agar kami bisa menang, Anda harus berpikir dengan cara yang berbeda.”

Artikel Tag: golden state warriors