Austin Reaves Sadar Tidak Bisa Atasi Serangan Pistons

Berita Basket NBA: Austin Reaves yang merasakan dampak terburuk. Pemain Detroit Pistons menyerang guard muda itu dan memaksanya kehilangan bola sebanyak enam kali. Itu adalah jumlah turnover tertinggi dalam pertandingan dan dua kali lipat jumlah turnover yang dilakukan pemain Lakers lainnya.

Dia menyumbang hampir sepertiga dari 20 turnover Los Angeles Lakers. Dan meskipun turnover dan kurangnya fisik merupakan masalah di seluruh tim dalam pertandingan seperti Senin, Reaves bertanggung jawab penuh atas perannya dalam hal itu.

"Saya pikir mereka adalah tim yang sangat agresif dalam bertahan. Saya pribadi tidak bisa mengatasinya dengan baik. Saya tidak bermain dengan baik. Saya tahu saya harus bermain lebih baik untuk membantu kami meraih kesuksesan," kata Reaves.

Mengetahui bahwa Lakers kemungkinan tidak akan mengungguli tim lain dalam hal fisik, Reaves punya cara berbeda untuk melawan tim yang memainkan gaya basket seperti ini.

"Saya pikir Anda harus lebih pintar. Anda harus memikirkan permainan, Anda harus tahu permainan dan mengeksekusi apa yang ingin Anda lakukan. Jika mereka melakukan blitz, Anda harus siap melepaskan bola dan melakukan permainan yang tepat. Jika Anda melakukan itu, jika mereka menempatkan dua orang di atas bola dan Anda melepaskannya dan Anda mengeksekusinya dengan cara yang benar, Anda akan mendapatkan peluang. Seperti yang saya katakan, saya melakukan pekerjaan yang sangat buruk dalam hal itu. Enam turnover, itu tidak dapat diterima," imbuh Austin Reaves.

Satu hal yang secara khusus ingin difokuskan oleh Reaves adalah selalu mengandalkan kecerdasannya dan tidak terjebak dalam upaya menyamai fisik atau bermain di luar zona nyamannya.

"Saya sebagai seseorang yang merasa memiliki firasat yang baik untuk permainan dan IQ permainan, saya tidak boleh terjebak dalam hal itu. Saya lebih tahu," katanya. "Terlepas dari apakah saya mencoba bermain fisik atau tidak, itu benar-benar hanya tentang melakukan permainan yang tepat. Terlepas dari apa pun yang coba dilakukan oleh pihak pembela, saya percaya bahwa ada permainan yang tepat untuk dilakukan."

Artikel Tag: los Angeles lakers, Austin Reaves, NBA