Vivian Hoo Berharap Para Juniornya Lebih Berkembang Selepas Ia Pensiun
Berita Badminton : Saat pebulutangkis Vivian Hoo bersiap mengakhiri kariernya di ganda putri di Malaysia Open, negara ini akan melihat sekilas masa depan saat pemain muda Ong Xin Yee-Carmen Ting akan bermain di ajang senior besar pertama mereka.
Acara kandang yang dimulai pada hari Selasa akan menjadi laga terakhir Vivian yang berusia 34 tahun, sementara Xin-Yee-Carmen yang berusia 18 tahun, yang dipromosikan dari daftar cadangan, akan melakoni debut mereka di turnamen World Tour Super 1000.
Vivian Hoo, yang merupakan pemain nomor 1 ganda putri bersama Woon Khe Wei hingga Woon Khe Wei pensiun pada tahun 2018, gembira melihat anak-anak muda mendapat kesempatan berkompetisi di turnamen bergengsi tersebut.
"Saya senang Xin Yee dan Carmen bisa bermain di Malaysia Open karena ini adalah ajang World Tour terbesar," kata Vivian setelah sesi latihan dengan mitra saat ini Lim Chiew Sien di Axiata Arena di Bukit Jalil kemarin.
“Selama saya di sini, kami tidak memiliki kesempatan untuk bermain di turnamen tingkat tinggi seperti ini (di usia mereka). Semoga ini menjadi pengalaman yang baik bagi mereka dan awal yang baik bagi mereka."
“Mereka tidak memiliki tekanan sekarang dan ini adalah waktu terbaik bagi mereka untuk bertarung melawan pasangan senior dan mereka dapat memberikan yang terbaik.”
Malaysia telah lama berjuang untuk mendapatkan kekuatan di ganda putri dengan pemain peringkat 6 dunia Pearly Tan-M. Thinaah, yang mengambil alih tongkat estafet dari Vivian-Khe Wei, satu-satunya pasangan yang saat ini berkompetisi di level tertinggi sementara yang lain masih jauh tertinggal.
Vivian Hoo menyampaikan bahwa masalah utama yang dihadapi negara ini adalah rendahnya jumlah pemain wanita.
"Sejak terakhir kali kami benar-benar kekurangan pemain wanita. Bukan dari segi hasil, tetapi jumlah pemain," kata Vivian.
"Kami hanya memiliki satu pasangan di level tertinggi (peringkat teratas) setiap sepuluh tahun. Sebelum saya dan Khe Wei, ada Chin Ee Hui-Wong Pei Tty dan ada jarak delapan hingga 10 tahun di antara kami."
“Setelah saya dan Khe Wei, Pearly-Thinaah muncul dan itu juga terjadi delapan hingga 10 tahun kemudian. Jadi, itu pertanda kurangnya kedalaman di departemen tersebut.”
Vivian Hoo berharap hal ini akan berubah dengan Xin Yee-Carmen yang membuktikan potensi mereka sebagai bintang masa depan. Bagaimanapun, mereka memenangkan perunggu di Kejuaraan Junior Asia tahun lalu.
Malaysia juga memiliki prospek cerah lainnya yakni peraih medali perak dunia junior Dania Sofea Zaidi-Low Zi Yu, yang masing-masing baru berusia 17 dan 14 tahun.
“Sepertinya keadaan semakin membaik bagi kami. Setelah Pearly-Thinaah, kami bisa saja menampilkan Xin Yee-Carmen dan Dania-Zi Yu juga,” kata Vivian.
“Semoga saja, kami bisa punya dua, tiga pasangan terbaik di masa mendatang.”
Vivan juga memiliki rencana untuk berperan serta dalam mengembangkan lebih banyak pemain wanita di negara ini melalui akademinya, VH Badminton Academy.
“Saya ingin mendorong dan mengembangkan lebih banyak pemain wanita melalui akademi saya di Cheras,” kata Vivian.
“Saya baru saja mendirikan akademi ini dan mudah-mudahan para pemainnya suatu hari nanti bisa bergabung dengan tim nasional. Saya juga punya rencana untuk bisnis lain setelah pensiun, tetapi akademi adalah yang utama bagi saya.”
Sementara itu, Vivian memiliki perasaan campur aduk tentang mengakhiri kariernya yang sukses di depan para penggemar tuan rumah di turnamen Malaysia.
Ia dan Khe Wei memenangkan beberapa medali bersama termasuk perunggu pada Asian Games 2014, emas pada Commonwealth Games pada tahun yang sama, dan gelar SEA Games pada tahun 2013.
Meskipun Vivian berjuang untuk mendapatkan kembali bentuk terbaiknya bersama Chiew Sien, dia akan mengakhiri kariernya tanpa penyesalan.
“Perasaan saya campur aduk karena ini adalah turnamen terakhir saya setelah sekian tahun bermain,” kata Vivian.
"Saya hanya ingin menikmati diri saya di lapangan. Tentu saja, saya akan tetap memberikan yang terbaik dan mudah-mudahan, saya bisa melangkah sejauh yang saya bisa bersama Chiew Sien. Secara keseluruhan, saya merasa puas karena saya telah memberikan yang terbaik dalam karier saya dan saya tidak menyesalinya.”
Artikel Tag: Vivian Hoo, bam
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/vivian-hoo-berharap-para-juniornya-lebih-berkembang-selepas-ia-pensiun
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini