Tugas Pertama Herry IP di BAM: Perbaiki Konsistensi Para Pemainnya

Berita Badminton : Salah satu tugas pelatih ganda putra baru Herry Iman Pierngadi atau yang lebih dikenal dengan nama Herry IP adalah mengubah pasangan Man Wei Chong/Tee Kai Wun menjadi pasangan yang lebih konsisten.

Wei Chong-Kai Wun telah membuktikan kemampuan mereka sebelumnya tetapi masih dirundung ketidakkonsistenan, yang membuat mereka kesulitan untuk masuk ke 10 besar dunia sejauh ini.

Pasangan peringkat 14 dunia itu takluk 21-23, 21-19, 16-21 atas favorit tuan rumah sekaligus juara Asian Games Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty pada putaran pertama Indian Open di Stadion Indoor KD Jadhav di New Delhi pada Selasa.

Kekalahan ini sungguh mengecewakan bagi Wei Chong-Kai Wun, setelah mereka tampil apik hingga mencapai babak semifinal Malaysia Open.

Kekalahan tipis ini mengulang pola selama dua tahun terakhir di mana pasangan ini tidak mampu mengalahkan pasangan teratas secara konsisten.

Wei Chong-Kai Wun menumbangkan juara dunia 2023 asal Korea Selatan Kang Min-hyuk-Seo Seung-jae dua kali tahun lalu, tetapi kalah dari pemain seperti pemain nomor 1 dunia asal Denmark Kim Astrup-Anders Skaarup Rasmussen, pemain nomor 3 dunia asal Tiongkok Liang Weikeng-Wang Chang, dan pemain nomor 4 dunia asal Indonesia Fajar Alfian-Rian Ardianto.

Pasangan ini juga memperpanjang rekor tanpa kemenangan mereka melawan Satwiksairaj-Chirag menjadi empat pertandingan setelah kekalahan mereka di kandang sendiri.

Pelatih legendaris Indonesia Herry IP, yang akan mulai bekerja sebagai pelatih kepala ganda putra baru di Persatuan Bulu Tangkis Malaysia (BAM) pada 1 Februari menggantikan Tan Bin Shen, perlu menggunakan semua pengalamannya untuk membantu Wei Chong-Kai Wun menjadi petarung dunia.

Herry IP dianggap mampu mengembalikan kejayaan ganda putra Malaysia yang mulai menunjukan kebangkitan sejak datangnya Rexy Mainaky.

Wei Chong, yang pencapaian terbaiknya hingga saat ini adalah menjadi runner-up bersama Kai Wun di World Tour Super 1000 Indonesian Open Juni lalu, mengakui bahwa keduanya masih harus banyak belajar saat berupaya memperkecil jarak dengan pasangan teratas.

"Kami perlu mempersiapkan mentalitas kami dengan baik untuk turnamen mendatang. Masih banyak yang harus kami pelajari dan kami harus terus maju," kata Wei Chong dalam wawancara pascapertandingan dengan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). “Kami bermain bagus (melawan Satwiksairaj-Chirag) tetapi kami masih kalah dalam beberapa hal sederhana."

“Kami tetap senang bisa bermain melawan mereka karena mereka adalah pasangan unggulan dan ini adalah kandang mereka dan kami berharap bisa bertemu mereka lagi.”

Mengenai apa yang membuat perbedaan dalam pertandingan tersebut, Kai Wun berkata: “Perbedaannya adalah mereka terus menekan kami hingga akhir sementara kami sedikit melambat (dan itu merugikan kami).”

Wei Chong-Kai Wun selanjutnya akan mengalihkan perhatian mereka ke Indonesian Masters pada 21-26 Januari di Jakarta, di mana mereka akan membuka perjuangan melawan Peeratchai Sukphun-Pakkapon Teeraratsakul dari Thailand.

Artikel Tag: Herry IP, Man Wei Chong, Tee Kai Wun, India Open 2025