Terekam CCTV, Yuki Fukushima dan Kento Momota Terancam Hukuman Berat

Penulis: Yusuf Efendi
Kamis 11 Okt 2018, 10:15 WIB
Terekam CCTV, Yuki Fukushima dan Kento Momota Terancam Hukuman Berat

Kento Momota

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Setelah permasalahan hukum yang menderanya usai pada Mei 2017 lalu, juara dunia 2018 asal Jepang, Kento Momota terancam dijatuhi hukuman lebih berat lagi. Media Jepang melaporkan bahwa kamera pengintai kedapatan melihat pemain spesialis ganda putri peringkat 1 dunia, Yuki Fukushima keluar dari kamar Momota di asrama Atlet pada Mei lalu.

Pada saat itu, Badan Anti Doping Jepang (JADA), sedang melakukan test doping acak kepada para pemain putri di asrama tim nasional, dan saat itulah Yuki Fukushima tidak terlihat berada di kamarnya.

"Ini sekitar jam 6 pagi di asrama tim nasional. JADA melakukan test doping tanpa pemberitahuan kepada para pemain putri Jepang. Yuki Fukushima tidak berada di dalam kamar atlet," kata Inspektur JADA.

"Di asrama tim nasional, baik Momota dan Fukushima mempunyai kamar sendiri-sendiri. Namun rekaman menunjukan bahwa Fukushima keluar dari kamar Momota pada saat itu," tambahnya.

Setelah kejadian itu, JADA telah mewancarai kedua pemain tentang perilaku mereka dan media Jepang pasti akan mengungkap apa yang sebenarnya terjadi dalam beberapa hari ke depan.

Jika terbukti melakkan pelanggaran, baik Momota maupun Fukushima bukan tak mungkin akan dijatuhi hukuman berat seperti yang dialami oleh Momota pada awal tahun 2016 lalu.

Kasus ini tentunya menjadi pukulan telak bagi Federasi Badminton Jepang (NBA), apalagi Kento Momota dan Yuki Fukushima saat ini sedang dalam performa terbaiknya dengan bertengger di peringkat 1 dunia di sektor masing-masing.

Artikel Tag: kento momota, Yuki Fukushima, NBA, WADA, BWF

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/terekam-cctv-bersama-yuki-fukushima-di-kamar-atlet-kento-momota-terancam-hukuman-lebih-berat-lagi
17825  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini