Tak Hanya Asah Kemampuan, Tai Tzu Ying Juga Belajar Bahasa Inggris

Berita Badminton : Pemain tunggal putri peringkat 1 dunia asal Taiwan, Tai Tzu Ying, tidak hanya mengasah keterampilan bulutangkisnya, tetapi juga kemampuan bahasa Inggris menjelang musim baru di bulan Januari mendatang.

Pemain berusia 26 tahun ini telah berkomunikasi dengan penggemarnya melalui seorang penerjemah, tetapi dia bertekad untuk berbicara sendiri dalam wawancara di masa mendatang.

Tai Tzu Ying memberi penggemar gambaran sekilas tentang kemampuan berbahasa Inggrisnya setelah memenangkan mahkota All England ketiganya pada bulan Maret.

Selama wawancara pasca pertandingan di lapangan, Tai Tzu Yingmengungkapkan rasa terima kasihnya kepada penonton di Arena Birmingham dalam bahasa Inggris dengan mengatakan:

"Saya sangat suka bermain di lingkungan ini, terima kasih atas semua dukungan Anda."

Dalam rekaman wawancara dengan Federasi Badmintob Dunia baru-baru ini, Tai Tzu Ying mengatakan dia sangat sibuk di dalam dan di luar lapangan.

“Pusat pelatihan kami memiliki kesepakatan dengan universitas dan mereka mengirim seorang guru bahasa Inggris untuk mengajar,” katanya.

“Mengapa saya ingin belajar bahasa Inggris? Nah, itu agar saya bisa mengekspresikan diri dengan kata-kata saya sendiri dan agar penggemar saya mengerti saya."

“Saya juga ingin bisa langsung menjawab pertanyaan tentang perasaan saya karena terkadang penerjemah mungkin tidak begitu akurat. Saya mencoba yang terbaik untuk menjawab dalam bahasa Inggris sederhana sekarang, tetapi itu membutuhkan waktu," tambah Yzu Ying.

Seperti banyak pemain top Asia lainnya, Tai Tzu Ying belum pernah kembali sejak All-England.

Pemain andalan Taiwan itu saat ini memegang rekor minggu terakumulasi sebagai pebulutangkis tunggal putri terlama yang berada di peringkat atas dengan total 148 minggu termasuk rentang 72 minggu dari 1 Desember 2016 hingga 18 April 2018 lalu.

Meskipun dominan di kompetisi bulu tangkis dengan lebih dari dua lusin gelar, dia tidak menemukan banyak kesuksesan dalam hal Kejuaraan Dunia dan Olimpiade.

Dia tidak pernah maju melampaui perempat final, dengan dua babak 16 besar Olimpiade dengan dan lima penampilan finis delapan besar Kejuaraan Dunia.

Dengan diselenggarakannya Olimpiade Tokyo dan Kejuaraan Dunia di Huelva, Spanyol tahun depan, Tai Yzu Ying memiliki kesempatan untuk membuat terobosan yang telah lama ditunggu-tunggu di tahun yang sama.

Artikel Tag: Tai Tzu Ying, Bahasa Inggris, kejuaraan dunia, olimpiade