Robin Tabeling Yakin Ganda Campuran Eropa Mampu Saingi Pasangan Top Asia di Olimpiade

Berita Badminton: Ganda campuran Eropa berada di tempat yang baik saat ini, dengan lima pasang di posisi 20 besar dunia. Robin Tabeling membahas apa yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kualitas mereka menjadi semakin baik.

Tabeling, mitra Selena Piek, saat ini berada di peringkat 16 dunia. Bersama-sama dengan pasangan top Eropa lainnya, mereka telah menunjukkan bahwa mereka dapat bersaing dengan yang terbaik. Tabeling berbicara tentang apa yang bisa dilakukan sekarang untuk menyaingi pasangan dari Asia yang notabenenya lebih konsisten di tingkat dunia.

"Saya pikir saat ini ada dua pasangan yang layak diakui, karena mereka berdua membuktikan bahwa mereka mampu mengalahkan pemain papan atas dunia baru-baru ini. Perancis (Gicquel/Delrue) melakukannya dengan baik di Indonesia dan Spanyol, dan Ellis/Smith sekali lagi membuktikan di All England bahwa mereka adalah pasangan teratas," kata sang pebulu tangkis asal Belanda, Tabeling, sebagaimana dikutip dari BadmintonEurope.

"Jangan salah paham, saya pikir semua pasangan Eropa yang kompetitif melakukan tugas dengan baik, seperti yang Anda juga lihat di peringkat dunia. Ganda campuran adalah sektor yang menjanjikan saat ini, sebab banyak pasangan Eropa yang bercokol di peringkat tertinggi dunia, menunjukkan bahwa kami dapat menantang pasangan kelas dunia dari Asia," ungkapnya.

Tabeling dan Piek juga memainkan peran mereka dalam memangkas jarak dengan atlet-atlet dari Asia, berkat kemenangan atas pasangan peringkat 1 dunia dan juara dunia asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, di All England beberapa waktu lalu. 

Ditanyakan mengenai posisinya bersama Piek di grup Eropa, Tabeling mengatakan: "Itu pertanyaan yang sulit. Saya hanya akan menggunakan peringkat dunia untuk menjawab, menjadikan kami nomor 3 atau 4. Itu tidak berarti kami tidak dapat mengalahkan pasangan Inggris atau Perancis, atau dikalahkan oleh Jerman, Rusia, dan Denmark."

Melihat harapan dari situasi negatif, para pemain bulu tangkis sekarang memiliki waktu untuk merenungkan permainan mereka dengan lebih bijaksana. Tabeling sendiri berupaya untuk menemukan celah apa yang perlu diperbaiki dari aspek permainannya.

"Selalu ada banyak hal yang harus diperbaiki, tetapi bagi saya pribadi, saya akan fokus pada keputusan menyerang taktis dan mengendalikan reli lebih banyak. Mampu menetralisir pukulan atau pengaturan lawan sehingga mereka tidak bisa menyerang kami lebih jauh lagi," jelas Tabeling.

Terakhir, mungkinkah medali Olimpiade ganda campuran dari Eropa? Ini adalah sesuatu yang sudah lama absen sebab yang terakhir terjadi adalah pada London 2012, ketika pasangan dari Denmark Joachim Fischer Nielsen dan Christinna Pedersen meraih perunggu.

"Meraih medali di Tokyo berarti Anda harus mengalahkan pasangan unggulan yang setidaknya lebih hebat dua kali lipat dari Anda. Saya pikir sebagian besar dari kami orang Eropa menunjukkan bahwa kami bisa melakukannya sekali, tetapi dua kali dalam satu turnamen sangat sulit. Hal-hal gila telah terjadi di Olimpiade, jadi saya hanya akan menjawab ya," tegas Tabeling dengan yakin.

Artikel Tag: Robin Tabeling, Selena Piek, olimpiade tokyo 2020