Rexy Mainaky Akui Gagal Capai Target di Asian Games 2023
Berita Badminton : Pelatih kepala tim nasional Malaysia asal Indonesia, Rexy Mainaky tak memungkiri fakta bahwa bulu tangkis gagal mencapai target di Asian Games Hangzhou.
Kontingen Malaysia menargetkan bulu tangkis meraih dua medali perak dan satu perunggu di Asian Games, namun mereka kembali hanya membawa satu perunggu melalui mantan juara dunia ganda putra Aaron Chia / Soh Wooi Yik.
Harapannya ada pada peringkat 5 dunia tetapi mereka goyah di babak semifinal, kalah 17-21, 12-21 dari pasangan India yang sukses besar dan akhirnya menjadi juara Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
“Sebagai pelatih kepala, saya berharap ada yang bisa melangkah lebih jauh, terutama di tim putra, tapi kami tersingkir lebih awal,” kata Rexy.
Rexy Mainaky mendapat ulasan beragam tentang pemain tunggal Lee Zii Jia dan Ng Tze Yong.
“Zii Jia terlihat lebih percaya diri sekarang. Dia kalah dari HS Prannoy dari India, namun Anda bisa melihat pertarungannya,” katanya.
“Tze Yong hanya perlu sedikit penguatan dan kepercayaan diri untuk meningkatkan permainannya.”
Sedangkan di ganda putri, kiprah Pearly Tan / M. Thinaah bergantung pada Pearly yang rentan cedera, yang mengalami cedera punggung ringan.
“Ada sedikit kekhawatiran terkait Pearly-Thinaah. Kami tidak tahu apakah mereka akan bisa melakukan perjalanan ke Finlandia (Clash of Clans Open) minggu depan atau turnamen Eropa lainnya (Denmark dan French Open) karena Pearly."
“Secara keseluruhan mereka bermain bagus tapi di pertandingan melawan Korea Selatan (Baek Ha-na-Lee So-hee), mereka kalah secara fisik. Pemain Korea yang berpengalaman menunda perolehan poin dan menjadikannya tantangan fisik bagi Pearly-Thinaah," ungkapnya.
“Jika saya membandingkan pasangan kami dengan pasangan terbaik dari Tiongkok, Korea Selatan, dan Jepang, Pearly-Thinaah dapat menyamai reli mereka tetapi mereka tidak dapat menandingi ketahanan dan kualitas tembakan mereka di saat-saat yang menegangkan. Pasangan lainnya selalu lebih stabil.”
Rexy Mainaky mengatakan pasangan ganda campuran Chen Tang Jie-Toh Ee Wei selama ini temperamental.
“Mereka telah menunjukkan peningkatan tetapi mereka memiliki banyak keraguan terhadap kemampuan mereka sendiri ketika bermain melawan pemain nomor 1 dunia Tiongkok (Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong). Mereka sulit mengontrol temperamennya,” imbuh Rexy.
Mantan juara Olimpiade asal Indonesia ini mengaku tidak punya banyak waktu lagi untuk segera meninjau kembali program-program yang ada karena ajang besar berikutnya adalah Olimpiade Paris 2024, namun sejumlah perubahan akan dilakukan.
Artikel Tag: rexy mainaky, Lee Zii Jia, Asian Games 2023
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/rexy-mainaky-akui-gagal-capai-target-di-asian-games-2023
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini