Race to Tokyo Kian Memanas Setelah BWF Revisi Aturan Kualifikasi

Penulis: Yusuf Efendi
Rabu 03 Mar 2021, 17:00 WIB
Race to Tokyo Kian Memanas Setelah BWF Revisi Aturan Kualifikasi

Victor Axelsen-Lee Zii Jia/[Foto:SinaSports]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Para pebulutangkis yang berharap lolos ke Olimpiade Tokyo pada Juli harus memanfaatkan peluang mereka semaksimal mungkin selama tiga bulan ke depan.

Federasi Badminton Dunia (BWF) telah mengkonfirmasi bahwa tidak akan ada lagi perubahan pada proses kualifikasi Race to Tokyo yang berakhir pada pertengahan Juni.

Ini terjadi setelah mereka memperpanjang batas waktu kualifikasi dari 2 Mei hingga 15 Juni untuk membuka jalan bagi penjadwalan ulang dua acara penting yakni Malaysia Open (25-30 Mei) dan Singapore Open (1-6 Juni).

Ada sejumlah kualifikasi yang dibatalkan, termasuk beberapa pertandingan tingkat rendah, karena kekhawatiran Covid-19 dan yang paling terkenal adalah German Open, yang seharusnya berlangsung pada minggu depan.

"Beberapa turnamen yang terdaftar mungkin tidak diselenggarakan dalam periode dari 4 Januari hingga 13 Juni, dan tidak ada turnamen pengganti yang akan disertakan," menurut pernyataan BWF pada Sistem Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 yang direvisi yang diunggah di situs web badan dunia itu kemarin.

"Jika mereka diselenggarakan di kemudian hari di luar periode kualifikasi yang diperpanjang, mereka tidak akan dimasukkan dalam peringkat Race to Tokyo."

Pengumuman ini akan menjadi pukulan besar bagi pemain profesional seperti Goh V Shem/Tan Wee Kiong, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, Goh Soon Huat/Shevon Lai Jemie dan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing yang membuat upaya terakhir untuk melakukan pemotongan dimulai dengan Swiss Open minggu ini.

Untuk V Shem/Wee Kiong (14) dan Yew Sin/Ee Yi (15), mereka harus menyalip Aaron Chia/Soh Wooi Yik (kesembilan) di posisi 16 besar ganda putra untuk mengamankan tiket Olimpiade Tokyo.

BWF mengumumkan bahwa maksimal hanya dua pasangan yang dapat lolos dari suatu negara asalkan keduanya berada di peringkat delapan besar.

Demikian pula di ganda campuran, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (ketujuh) saat ini mengungguli Soon Huat/Shevon (11) dan Kian Meng/Pei Jing (13).

Saat ini, empat peluang tersisa bagi para pemain ini untuk mengumpulkan poin adalah Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (27 April-2 Mei), India Open (11-16 Mei), Malaysia Open, dan Singapore Open asalkan berjalan sesuai rencana.

Meskipun ada beberapa turnamen satelit, yang juga merupakan bagian dari Race to Tokyo, seperti Portugis Seri Internasional (6-9 Mei) dan Peru Seri Internasional (21-25 Mei), kecil kemungkinan para pemain akan menuju ke sana karena sebagaian poin yang ditawarkan hampir tidak ada bedanya.

Saat ini, Lee Zii Jia (tunggal putra), Soniia Cheah (tunggal putri) dan Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean (ganda putri) hampir dipastikan akan memesan tempat mereka di Olimpiade.

Artikel Tag: Olimpiade Tokyo 2021, BWF, kualifikasi

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/race-to-tokyo-kian-memanas-setelah-bwf-revisi-aturan-kualifikasi
6408  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini