Kalahkan Lin Dan, Pujian Terus Mengalir untuk Loh Kean Yew
Berita Badminton : Kemenangan sensasional Loh Kean Yew atas juara Olimpiade dua kali asal China, Lin Dan untuk mengklaim gelar Thailand Masters 2019 pekan lalu telah membuat dunia bulu tangkis menjadi terkesima.
Setelah kembali ke Kota Singa (julukan Singapura), pemain berusia 21 tahun itu dipuji sebagai pahlawan olahraga nasional karena berhasil memenangkan gelar World Tour pertama di negara itu. Sementara di China, Kean Yew mendapatkan sanjungan dari media-media disana karena total telah menyingkirkan lima pemain mereka dalam perjalanannya menjadi juara Thailand Masters 2019.
Sebelum menghadapi Lin Dan di final, Kean Yew juga mengalahkan para pemain muda China seperti Sun Feixiang, Liu Haichao, Zhou Zeqi dan Zhao Jun Peng dalam empat rintangan pertama.
Kean Yew adalah pemain kelahiran Penang Malaysia dan kini membela Singapura. Orang-orang Penang harus bangga bahwa Kean Yew kini telah menjadi pemain ketiga yang pernah mengalahkan juara dunia lima kali yang dijuluki Super Dan itu. Pemain Penang lainnya yang berhasil melakukannya adalah Lee Chong Wei, yang mengalahkan Lin Dan pada 12 pertemuan dan Ong Ewe Hock dua kali pada 2001 dan 2002.
Pada tahun 2010, Kean Yew ditawari untuk latihan di Sekolah Olahraga Bukit Jalil (BJSS) tetapi lebih memilih untuk menerima tawaran beasiswa dari Dewan Sekolah Olahraga Singapura untuk belajar dan bermain bulu tangkis di sana. Saudaranya Kean Yean juga pindah ke sana. Loh bersaudara akhirnya mengambil kewarganegaraan dan mewakili Singapura di level internasional.
"Target saya tidak akan berubah hanya karena saya memenangkan turnamen,” kata Kean Yew.
"Saya memang merasa senang, namun konsisten adalah hal yang lebih penting," tegasnya.
Dia juga berharap prestasi ini akan menjadi batu loncatan dalam upayanya untuk menjadi juara Olimpiade suatu hari nanti.
"Sejak muda, emas Olimpiade telah menjadi impian saya dan belum berubah," tambah Kean Yew.
Kean Yew diprediksi akan terus bersinar karena dia berada di tangan yang tepat dibawah asuhan pelatih legendaris asal Indonesia, Mulyo Handoyo yang berperan penting mengantarkan Taufik Hidayat meraih emas tunggal putra di Olimpiade Athena 2004 lalu.
Artikel Tag: Loh Kean Yew, lin dan, Mulyo Handoyo, Thailand Masters 2019
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/pujian-terus-mengalir-setelah-loh-kean-yew-menang-atas-lin-dan
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini