Pramod Bhagat Beberkan Kunci Raih 2 Medali Emas di Asian Para Games
Berita Badminton : Pramod Bhagat telah menjadi pelopor dalam dunia para-bulutangkis, meraih banyak medali Asia dan emas bersejarah di Paralimpiade Tokyo 2020. Berasal dari Bihar, pebulutangkis tersebut mematahkan mentalitas yang membawanya pada posisinya saat ini dalam sebuah wawancara dengan ESPN.
Jelang final Asian Para Games di Hangzhou, Pramod menjadi salah satu favorit peraih emas kategori tunggal putra SL3. Pada hari final, pertarungan berlangsung sengit, namun pemain berusia 35 tahun itu berjuang keras untuk menutupi defisit lima poin pada set ketiga, sebelum muncul sebagai pemenang dengan medali emas keduanya di Asiad.
Merinci apa yang ada di otaknya pada saat-saat penting itu, Pramod Bhagat berkata:
"Saya tidak pernah berpikir saya akan kalah, tidak pada titik mana pun. Tentu saja, di Asiad saya berpikir bahwa keunggulan ini besar, bahwa apa pun bisa terjadi, tetapi [Nitesh] membuat beberapa kesalahan dan kemudian saya yakin bahwa saya akan kalah. menang."
Bagi Bhagat, keyakinan bahwa ia akan menjadi yang teratas di podium berasal dari keyakinannya yang mendalam bahwa ia adalah yang terbaik.
"Aku tahu aku lebih baik dari orang lain, aku benar-benar mempercayainya. Ini dari awal... sejak aku mulai bermain di masa kecilku. Bahkan saat itu aku berpikir akulah yang terbaik. Papa (ayah)ku sering berkata, 'kamu yang paling istimewa, kamu yang terkuat, apa yang bisa kamu lakukan tidak bisa dilakukan orang lain', dan itu adalah sesuatu yang masih aku pikirkan,'' katanya.
Sikap pantang menyerah dan tekadnya untuk selalu melihat sisi positif telah menjadikan Bihari salah satu pebulutangkis India tersukses yang pernah tampil di lapangan. Menceritakan saat pergelangan kakinya sedikit terkilir menjelang Olimpiade Tokyo 2020, Pramod Bhagat yakin bahwa dosis negatif yang kecil ini hanyalah pertanda hal baik yang akan datang.
“Saya hanya berpikir bahwa sebelum sesuatu yang sangat baik terjadi, sesuatu yang sedikit buruk harus terjadi – dan sekarang pergelangan kaki saya terkilir, saya pasti akan menang.”
Pramod Bhagat tentang kancah bulutangkis India yang berkembang pesat
Pramod pertama kali memasuki kancah internasional pada tahun 2006, dan banyak hal telah berubah dalam 17 tahun terakhir, baik dalam dunia shuttle maupun olahraga.
Ketika Bhagat menjadi juara dunia termuda pada tahun 2009, yang pertama dari enam medali emas kejuaraan dunia yang diraihnya, ia berharap akan disambut dengan sambutan yang meriah, namun kenyataannya ternyata sangat berbeda.
Artikel Tag: Pramod Bhagat, Asian Para Games 2023
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/pramod-bhagat-beberkan-kunci-raih-2-medali-emas-di-asian-para-games
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini