Pasangan Malaysia Sesumbar Bisa Kalahkan Ahsan/Hendra di Penyisihan Grup

Berita Badminton : Hasil undian yang menantang untuk Olimpiade Tokyo 2021 tidak menyurutkan semangat pebulu tangkis ganda putra Malaysia, Soh Wooi Yik.

Faktanya, Wooi Yik yang bersemangat dan rekannya Aaron Chia siap untuk memberikan lawan mereka di Grup D pertarungan yang layak di Olimpiade pertama mereka di Tokyo dari 23 Juli-8 Agustus.

Mereka tergabung dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dari Indonesia, Choi Sol-gyu-Seo Seung-jae dari Korea Selatan dan Joshua Anthony Ho-Shue-Nyl Yakura dari Kanada.

Hanya dua pasangan teratas yang akan lolos ke babak sistem gugur delapan besar. Wakil Malaysia seharusnya menang melawan pasangan Kanada tetapi pertandingan melawan dua pasangan lainnya bisa berjalan buruk.

Wooi Yik mengatakan kunci kepercayaan diri mereka adalah fakta bahwa mereka telah mengalahkan lawan mereka sebelumnya.

“Kami memiliki kesempatan yang sama di sini. Kami telah bertemu lawan-lawan ini sebelumnya dan ada hasil yang beragam," kata Wooi Yik.

Bahkan, pada World Tour Finals di Thailand pada Januari lalu, Aaron/Wooi Yik juga tergabung dalam grup yang sama dengan tim Indonesia dan Korea. Mereka mengalahkan Sol-gyu-Seung-jae dalam game langsung tetapi kalah dari mantan juara dunia, Ahsan-Hendra.

Runner-up All England 2019, yang berlatih di bawah pelatih kepala Flandy Limpele asal Indonesia, telah bermain melawan pasangan Indonesia tujuh kali dan menang sekali di China Open 2019. Malaysia memiliki rekor 2-2 melawan Korea yang menyerang dengan cepat.

“Korea kuat dalam serangan balik dan juga solid dalam bertahan. Mereka konsisten dengan tembakan mereka dan kami tahu itu tidak akan mudah melawan mereka,” kata Wooi Yik.

“Tentu saja, statistik berpihak pada pasangan Indonesia. Tapi intinya adalah, kami telah mengalahkan mereka sekali. “Pelatih kami Flandy ada di sana untuk membimbing kami dan pasti akan memberi kami petunjuk melawan Ahsan-Hendra dan pemain lainnya. Kami telah mendapatkan amunisi dan dukungan penuh."

“Yang paling penting adalah memastikan rencana permainan kami sendiri dan bermain dengan percaya diri di lapangan. Tergantung kita sih sebenarnya. “Saat ini, daripada gugup, kami lebih bersemangat dan menantikan untuk memberikan pertunjukan yang bagus di Olimpiade pertama kami.”

Pasangan favorit adalah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dari Indonesia, tetapi mereka berada di Grup A yang sulit dengan tiga pasangan, yang telah memainkan bulu tangkis papan atas belakangan ini Lee Yang-Wang Chi-lin (Tpe), Ben Lane-Sean Vendy (Inggris) dan Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty (Ind).

Lee Yang-Chi-lin adalah yang terkuat berdasarkan prestasi tiga gelar mereka tahun ini, di mana mereka mendominasi tiga turnamen pertama di Thailand tahun ini. Mereka memenangkan dua Open dan World Tour Finals.

Ada juga pasangan yang sama kuatnya dari Jepang dan China, membuat pertarungan ganda putra edisi ini menjadi pertandingan yang menggiurkan.

Artikel Tag: Aaron Chia, Soh Wooi Yik, olimpiade tokyo 2020