Nguyen Tien Minh, Tua-tua Keladi Yang Masih Kompetitif di Kompetisi
Berita Badminton : Nguyen Tien Minh, hanya empat bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-40, tetapi pemain veteran bulu tangkis asal Vietnam itu tidak melambat.
Telah berkecimpung dalam olahraga ini sejak zaman rekan sezamannya Lin Dan dari China dan legenda Malaysia Lee Chong Wei, pebulu tangkis kelahiran Kota Ho Chi Minh ini masih berkeliling dunia untuk bermain di turnamen.
Nguyen Tien Minh, yang menduduki peringkat tertinggi dunia No. 5 dunia, memiliki perbedaan mengalahkan Lin Dan dan Chong Wei masing-masing satu kali dalam karirnya.
Sebuah medali perunggu di Kejuaraan Dunia 2013 adalah puncak karirnya dan pemain ini juga telah memenangkan 10 gelar Grand Prix (gelar internasional BWF sebelum acara tur baru diperkenalkan).
Tien Minh bermain di Vietnam Open Super 100 yang baru saja selesai tetapi tidak beruntung karena kalah di babak pertama dari runner-up Sun Feixiang dari China. Feixiang akhirnya kalah 10-21, 21-14, 21-17 dari Kodai Naraoka dari Jepang di Ho Chi Minh City kemarin.
“Saya senang tingkat kebugaran saya setara dengan yang lain, setelah bertahun-tahun,” kata Tien Minh yang berada di Malaysia untuk bersaing di kompetisi Purple League yang sedang berlangsung.
Dia bermain untuk Ho Chi Minh City Badminton Club (HCMCBC) di Stadion Malawati di Shah Alam dan kemarin dia mengalahkan Kittipong Imnark 11-2, 8-11, 11-7, 6-11, 11-8 di nomor kedua tunggal putra tapi itu tidak cukup untuk menghentikan Sena Bangkok Club (SEBC) melaju dengan kemenangan 13-9.
“Saya tidak sabar untuk bermain lebih baik dari ini dan membantu tim saya di turnamen ini. Terlepas dari usia saya, saya harus berterima kasih kepada HCMCBC karena telah memasukkan saya ke dalam tim mereka,” tambah Tien Minh.
Sementara itu, Candra Wijaya International Badminton Centre mengalahkan Tim Bulutangkis Singapura 15-2 pada laga pembuka kemarin.
Artikel Tag: Nguyen Tien Minh, Vietnam, Purple League 2022
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/nguyen-tien-minh-tua-tua-keladi-yang-masih-kompetitif-di-kompetisi
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini