Misi Berbeda Tujuh Wakil Ganda Putra Malaysia di Japan Masters 2024

Berita Badminton : Pasangan ganda putra Malaysia akan memiliki tujuan berbeda saat berlaga di turnamen Japan Masters World Tour Super 500 yang dimulai hari ini di Kumamoto.

Malaysia membanggakan tujuh pasangan dalam turnamen tersebut dan memiliki jumlah perwakilan tertinggi kedua di ganda putra setelah Taiwan, yang memiliki sembilan pasangan dalam turnamen tersebut.

Ganda putra nomor 1 nasional Aaron Chia-Soh Wooi Yik dan ganda putra nomor 2 Goh Sze Fei-Nur Izzuddin Rumsani adalah andalan Malaysia untuk menjuarai kejuaraan, karena pasangan lainnya masih mencari konsistensi.

Pemain lain yang terlibat adalah Man Wei Chong/Tee Kai Wun, Choong Hon Jian/Mohd Haikal Nazri, Yap Roy King-Wan Arif Wan Junaidi, Tan Wee Kiong-Nur Mohd Azriyn Ayub dan Low Hang Yee-Ng Eng Cheong.

Aaron-Wooi Yik, yang berhasil meraih gelar juara World Tour pertama mereka tahun ini di Korean Masters pada hari Minggu, bertekad untuk melanjutkan performa baik mereka saat mengincar tempat di World Tour Finals yang akan berlangsung pada tanggal 11-15 Desember di Hangzhou.

Pasangan ini, yang saat ini berada di posisi ke-10 dalam peringkat Race to Hangzhou, menghadapi pertarungan berat untuk menyalip rekan setimnya di posisi ketujuh, Man Wei Chong-Tee Kai Wun dan lolos.

Hanya dua pasangan dari suatu negara yang dapat lolos dan Sze Fei-Izzuddin sudah dipastikan mendapat tempat karena mereka duduk di posisi ketiga.

Mantan juara dunia Aaron-Wooi Yik perlu mencapai setidaknya semi-final untuk tetap bertahan di babak kualifikasi sementara Wei Chong-Kai Wun membutuhkan hasil serupa untuk tetap unggul dari yang pertama.

Peraih dua medali perunggu Olimpiade Aaron-Wooi Yik akan memulai perjuangan mereka melawan Daniel Lundgaard-Mads Vestergaard dari Denmark, sementara pasangan peringkat 14 dunia Wei Chong-Kai Wun akan melawan kakak beradik Prancis Christo Popov-Toma Junior Popov di babak pertama.

“Akhir tahun yang baik bagi kami adalah lolos ke Final Tur Dunia dan kami berharap dapat melakukannya,” kata Aaron.

Sementara itu, Sze Fei-Izzuddin akan berusaha melanjutkan rekor menakjubkan mereka dengan memenangkan gelar setiap bulan sejak menjuarai Japan Open pada bulan Agustus.

Pasangan independen Malaysia itu juga memenangkan China Open pada bulan September dan Arctic Open bulan lalu.

Lawan Sze Fei-Izzuddin di putaran pertama adalah Lin Bing-wei-Su Ching-heng dari Taiwan. Bagi pemain muda Roy King-Arif, belajar dari pasangan teratas dan meningkatkan performa mereka sendiri akan menjadi tujuan utama mereka di turnamen tersebut.

Pasangan ini, yang baru-baru ini mencapai peringkat tertinggi dalam kariernya, No. 25, akan menghadapi pertandingan pembuka yang sulit melawan pasangan tuan rumah dan peraih gelar dunia 2021, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

“Kami telah menyaksikan Hoki-Kobayashi sejak kami masih muda dan kami tahu mereka adalah pasangan yang kuat."

“Kami akan berjuang keras melawan mereka,” kata Roy King. Kami ingin belajar dari mereka dan pada saat yang sama kami berharap dapat bermain sebaik mungkin.”

Artikel Tag: Malaysia, Aaron Chia, Goh Sze Fei, Nur Izzuddin Rumsani, Kumamoto Japan Masters 2024