Meninggal Dunia Usia 36 Tahun, Markis Kido Dipastikan Kena Serangan Jantung

Berita Badminton : Legenda bulu tangkis ganda putra Indonesia, Markis Kido, peraih medali emas ganda Olimpiade, meninggal dunia pada usia 36 tahun karena serangan jantung, kata Federasi Bulu Tangkis Dunia ( BWF ) dalam sebuah tweet pada Senin ( 14/6 ) malam.

Pemain spesialis ganda putra itu meraih medali emas di Olimpiade Beijing 2008 berpasangan dengan Hendra Setiawan, setahun setelah pasangan itu meraih gelar ganda putra pada Kejuaraan Dunia yang berlangsung di Kuala Lumpur Malaysia .

Di final Beijing 2008 lalu , Hendra dan Kido sukses menumbangkan pasangan andalan tuan rumah kala itu, Cai Yun dan Fu Haifeng melalui pertarungan sengit tiga game dengan skor 12-21, 21-11 dan 21-16 .

Markis Kido juga memenangkan gelar Piala Dunia 2006 dan emas Asian Games empat tahun kemudian, juga bermitra dengan Hendra Setiawan.

Kepergian Markis Kido yang meninggal dunia pada Senin (14/6/2021), meninggalkan duka mendalam bagi mantan partnernya, Hendra Setiawan. Keduanya berpasangan selama 14 tahun dan meraih prestasi prestisius merebut medali emas Olimpiade 2008 di Beijing.

Kido meninggal dunia saat bermain bulu tangkis di GOR Petrolin, kawasan Alam Sutera, Tangerang Banten pada Senin malam. Dia diduga meninggal dunia karena serangan jantung .

Markis Kido sudah lama gantung raket, sedangkan Hendra Setiawan masih aktif bermain hingga saat ini berpasangan dengan Mohammad Ahsan dan diharapkan mampu membawa pulang medali emas di Olimpiade Tokyo pada bulan Juli mendatang .

Artikel Tag: markis kido, hendra setiawan, olimpiade beijing 2008, meninggal dunia