Malaysia Masters 2024: Arif/Roy King Percaya Diri Jalani Turnamen Kandang

Berita Badminton : Posisi kedua mereka di Spanyol Masters pada bulan Maret dan penampilan pertama perempat final Super 500 di Thailand Open minggu lalu membuat Junaidi Arif dan Yap Roy King tiba di PERODUA Malaysia Masters 2024 dengan suasana hati yang gembira.

Hal itu terlihat dalam pertandingan babak pembukaan mereka pada hari Selasa ketika pemain muda Malaysia mengalahkan pemain Tiongkok Xie Hao Nan/Zeng Wei Han 21-16 dan 21-12 hanya dalam 38 menit dengan penampilan kaki depan yang menghibur.

Dipasangkan pada bulan Maret tahun lalu, pemain peringkat 47 dunia itu tidak aktif selama tiga bulan setelah Yap mengalami cedera pada ligamen anteriornya di Syed Modi International pada bulan Desember.

Mereka menebus waktu yang hilang dengan melaju ke perebutan gelar dengan mengalahkan Popov bersaudara yang memimpin Olimpiade Paris 2024 di semifinal,  hanya dalam turnamen kedua mereka di Madrid, di mana mereka kalah melawan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani 21-18, 17-21 dan 21-19.

“Kami kalah tipis di final, tapi setelah pulang kami berlatih dengan kepercayaan diri yang baru,” kata Arif, 21 tahun.

“Beberapa ketidakpastian tentang permainan saya telah hilang. Itu adalah pengalaman belajar yang bagus.”

Sebelum cedera Yap, keduanya menikmati tahun yang baik, memenangkan Tantangan Internasional Nantes pada bulan Juni dan Kejuaraan Nasional sebulan kemudian.

Yap Roy King, yang dua tahun lebih tua dari Arif, mengatakan: “Kami harus memberikan penghargaan kepada para pelatih, mereka melihat sesuatu dalam diri kami. Kemudian kami membangun kepercayaan diri kami dengan bermain bagus di turnamen. Itu berkembang di setiap pertandingan."

 “Saya sangat mempercayai pasangan saya. Kami ingin menembus 32 besar tahun ini.”

Di Bangkok, perjalanan mereka dihentikan oleh peringkat 3 dunia dan akhirnya menjadi juara Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di babak delapan besar dalam pertandingan yang berat sebelah.

Tugas Wan Arif / Yap Roy King selanjutnya juga tak kalah beratnya melawan unggulan keempat Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan.

“Kekalahan itu mengajarkan kami banyak hal. Kami menyadari masih ada beberapa cara yang harus kami tempuh sebelum mencapai standar mereka. Tapi ini memberi kami motivasi, karena itulah yang kami cita-citakan,” kata Arif, yang ingin tampil mengesankan di turnamen kandang mereka.

“Kami merasa terstimulasi bermain di depan fans kami. Kami ingin menjadikan dukungan mereka sebagai inspirasi, dan membuktikan kepada mereka bahwa kami bisa bersaing dengan pasangan yang lebih baik,” ujarnya.

Itu termasuk empat tandem Malaysia yang berperingkat lebih tinggi Arif/Yap berada di babak yang sama dengan unggulan kelima Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.

Mantan juara dunia Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Man Wei Chong/Tee Kai Wun dan Choong Hon Jian/Muhammad Haikal adalah pasangan lainnya.

Bagaimana Arif/Yap memandang persaingan di kubu mereka?

“Ini sehat,” Yap meyakinkan.

“Kami saling mendorong dan pada akhirnya, ini bagus untuk bulutangkis Malaysia, khususnya ganda putra.”

Artikel Tag: Wan Arif Junaidi, Yap Roy King, malaysia masters 2024