Malaysia Akan Fokus Pada Pengembangan Para Pemain Muda Yang Lebih Menjanjikan

Berita Badminton : Setelah banyaknya kegagalan yang tak kunjung terselesaikan dalam setahun terakhir, BAM akhirnya memutuskan untuk fokus pada para pemain yang lebih muda dan jauh lebih menjanjikan untuk masa depan bulutangkis Malaysia. Ketua komite Coaching and Training (C & T) yang baru ditunjuk, Datuk Ng Chin Chai percaya bahwa seluruh pemain tim nasional harus ditinjau ulang untuk kemajuan bersama.

Setelah pertemuan C & T di Akademi Badminton Malaysia (ABM) pada Kamis (7/6) lalu, Chin Chai mengatakan bahwa rencana jangka pendek yang Ia lakukan adalah merombak tim nasional.

"Tugas pertama adalah untuk meninjau seluruh skuat tim nasional. Skuat saat ini terlalu besar, dan saya percaya ada banyak kelebihan pemain. Untuk maju, kami harus meninjau secara ketat posisi setiap pemain di setiap sektor tim nasional," kata Chin Cai.

"Melihat hasil dari Piala Thomas dan Uber (beberapa waktu lalu di Bangkok), kami tahu di mana kami berdiri sekarang. Kami masuk sebagai tim peringkat ketujuh, dan hanya fisih di posisi tujuh dimana tidak tampil lebih baik, untuk di Piala Uber, kami masuk sebagai tim unggulan kesembilan, dan finish di posisi 9."

"Pada dasarnya kami harus merencanakan skuat yang lebih muda, lebih ramping dan lebih menjanjiikan untuk rencana tahun 2020," Chin Cai menambahkan.

"Pikiran utama saya yang saya suarakan pada pertemuan sebelumnya, adalah bahwa kami akan mempertahankan dua pemain teratas/pasangan di setiap sektor sebagai pemain elit, sedangkan untuk sisanya kami akan bagi ke pemain cadangan. Beberapa para pemain mungkin tidak akan berhasil, jadi kami harus membebaskan mereka,"

“Jumlah yang ideal adalah menggandakan skuat tim. Misalnya, tim Piala Thomas memiliki empat tunggal, jadi buat delapan, sementara untuk ganda, ada tiga pasang, jadi buat enam. Jika terlalu banyak pemain, maka terlalu banyak orang yang berbagi latihan. Kami tidak bisa fokus kepada pemain terbaik," pungkas Chin Chai, yang sebelumnya bertugas sebagai ketua C & T dari tahun 2010 hingga 2013.

Artikel Tag: lee chong wei, bam, BWF, Piala Thomas 2018