Lee Zii Jia Targetkan 5 Besar Dunia Tahun Depan
Berita Badminton : Juara bertahan All England, Lee Zii Jia siap untuk meningkatkan standar untuk masuk ke peringkat lima besar dunia BWF.
Tidak puas hanya untuk tetap berada di 10 besar, pemain berusia 23 tahun itu telah berjanji untuk membangun posisi terbaik dalam karirnya dari peringkat 8 dunia yang ia raih setelah kemenangannya yang menakjubkan di All England yang berlangsung di Birmingham dua minggu lalu.
Namun, Lee Zii Jia menganggap bahwa ia harus menunggu waktu sebelum ia dapat mematahkan dominasi lima besar yakni Kento Momota dari Jepang, duo Denmark Viktor Axelsen dan Anders Antonsen, Chou Tien Chen dari Taiwan, dan Anthony Sinisuka Ginting asal Indonesia.
Hegemoni 'Lima Besar' ditetapkan untuk tetap di atas untuk waktu yang lama karena mereka telah berpacu dari sisa kelompok dalam hal poin peringkat.
“Itu tujuan saya untuk masuk ke lima besar dunia,” kata Zii Jia.
“Saya berharap bisa mencapainya tahun depan, atau 2023. Saya tidak terburu-buru. Sulit menjadikannya target jangka pendek karena ketidakpastian jadwal turnamen akibat Covid-19. Kami tidak dapat memastikan apakah ada pembatalan turnamen lebih lanjut di bulan-bulan mendatang," ungkapnya.
Selain memperebutkan medali dalam debut Olimpiade di Tokyo Juli lalu, Lee Zii Jia juga mengungkapkan keinginannya untuk mempertahankan medali emas SEA Games di Hanoi.
Jika dia memenangkan emas SEA Games lagi, Zii Jia akan menjadi pebulutangkis tunggal putra Malaysia pertama yang meraih prestasi tersebut. Tan Aik Huang dan Datuk Punch Gunalan adalah dua kali peraih medali emas Malaysia lainnya di kejuaraan tersebut tetapi mereka tidak memenangkannya secara berurutan.
“Jika diberi kesempatan, saya ingin sekali bermain di SEA Games akhir tahun ini dan mempertahankan emas saya. Itu salah satu target saya tahun ini," aku Zii Jia.
“Tapi jelas keputusan ada di tangan para pelatih. Saya hanya akan mengikuti rencana yang mereka miliki untuk saya."
Asosiasi Bulutangkis Malaysia telah mengumumkan keputusan mereka untuk mengirim skuad muda mereka untuk SEA Games selama pertemuan baru-baru ini dengan komite seleksi Dewan Olimpiade Malaysia (OCM) tetapi tidak yakin apakah mereka akan berubah pikiran.
SEA Games, yang dijadwalkan dari 21 Nov-2 Des, juga bentrok dengan Kejuaraan Dunia di Huelva, Spanyol, dari 29 November-5 Des tetapi jika Kejuaraan Dunia dibatalkan, dia mungkin akan memiliki kesempatan untuk bersaing di kejuaraan dua tahunan Asia Tenggara itu.
Kemarin, baik Zii Jia dan pemenang Swiss Open, Pearly Tan-M. Thinaah (ganda putri) diberi penghargaan dengan menempatkan fotonya di Wall of Champions yang baru dibuat di lobi Academy Badminton Malaysia (ABM) di Bukit Kiara.
The Wall of Champions, yang akan menampilkan pemenang dari acara tingkat World Tour dan seterusnya mulai tahun ini dan seterusnya, dimaksudkan untuk memacu pemain lain untuk meniru kesuksesan rekan satu tim mereka.
Zii Jia dan Pearly-Thinaah juga diberikan insentif masing-masing sebesar RM30.000 dan RM15.000 atau berkisar 105 juta rupiah dan 52 juta rupiah, yang diberikan di atas hadiah uang yang telah mereka peroleh untuk memenangkan gelar.
Untuk Zii Jia, dia sekarang telah mengumpulkan RM277.000 atau berkisar 973 juta rupiah, termasuk dompet juara US $ 59.500 (RM247.000) atau berkisar 867 juta rupiah yang dia terima.
Lee Zii Jia bisa mengharapkan lebih banyak rejeki nomplok di minggu-minggu mendatang dengan pemerintah negara bagian Kedah juga berjanji untuk menghadiahinya karena telah memberikan kebanggaan bagi negaranya atas kemenangan di All England.
Artikel Tag: Lee Zii Jia, All England, BWF
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/lee-zii-jia-targetkan-5-besar-dunia-tahun-depan
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini