Lee ZIi Jia Ingin Buktikan Pantas Menyandang Ranking 2 Dunia Musim Depan

Berita Badminton : Pemain bulu tangkis tunggal putra Lee Zii Jia telah berjanji untuk menunjukkan bahwa dia sebaik yang disarankan dengan menyandang peringkat 2 dunia.

Lee Zii Jia mengakui bahwa dia tidak senang dengan penampilannya yang kacau balau di paruh kedua musim 2022, menambahkan bahwa dia harus berbuat lebih baik jika ingin mempertahankan peringkat terbaik dalam karirnya saat ini.

Pemain berusia 24 tahun itu naik ke posisi kedua pada akhir Oktober tetapi sejak itu kesulitan.

“Bagi saya, inkonsistensi tetap menjadi masalah utama yang harus saya tangani,” kata Zii Jia, berbicara dari Taiwan baru-baru ini.

“Menurut pendapat saya, posisi No. 2 dunia yang saya tempati tidak begitu aman. Jadi ketika saya kembali tahun depan, saya harus benar-benar pergi ke sana untuk membuktikan bahwa saya pantas menjadi peringkat 2 dunia."

Menyusul kepergiannya yang mengejutkan dari tim nasional awal tahun ini, Lee Zii Jia menikmati awal yang menggembirakan untuk karir independennya dengan kemenangan beruntun di Kejuaraan Asia dan Thailand Open 2022.

Di paruh kedua musim, Zii Jia berhasil mencapai final ketiga di Denmark Open tetapi terpaksa harus puas sebagai runner-up.

Dia, bagaimanapun, gagal melewati babak 16 besar dalam lima start lainnya, termasuk Malaysia Open dan Kejuaraan Dunia 2022.

Zii Jia bertekad untuk menebus kesalahan dan akhirnya melakukannya dengan benar di Malaysia Open, yang kembali dengan status Super 1000 yang lebih tinggi. Turnamen akan diadakan di Axiata Arena di Bukit Jalil dari 10-15 Januari 2023 mendatang.

Zii Jia menghadapi rintangan pertama yang rumit melawan bintang Jepang yang sedang naik daun, Kodai Naraoka.

"Setiap pemain ingin menjuarai pembukaan nasional di depan pendukung tuan rumah mereka dan saya tidak terkecuali. Itu pasti salah satu target utama," kata Zii Jia.

"Tapi saya tidak akan terlalu memaksakan diri dan akan mencari kesempatan untuk bermain di kandang sendiri."

Hanya segelintir pemain tunggal putra lokal yang berhasil menjuarai Malaysia Open sejak era Open dimulai pada 1980.

Selain Lee Chong Wei (2004-2006,2008-2014,2016 dan 2018) dan Ong Ewe Hock (1996, 2001) tiga pemenang lainnya adalah Misbun Sidek (1985), Rashid Sidek (1990, 1991 dan 1992) dan James Chua ( 2002).

Zii Jia berada di Taiwan minggu lalu untuk menghadiri acara promosi yang diselenggarakan oleh sponsornya, Victor, di mana ia juga ambil bagian dalam pertandingan eksibisi dengan pemain nomor 20 dunia asal Taiwan, Wang Tzu Wei.

Lee Zii Jia memanfaatkan masa tinggal satu minggunya dengan berlatih bersama peringkat 5 dunia Chou Tien Chen.

Taiwan memiliki tempat khusus di hati Zii Jia karena di sanalah ia meraih kemenangan perdananya dalam World Tour di Taiwan Open pada 2018.

Artikel Tag: Lee Zii Jia, Malaysia Open 2023