Lee Chong Wei Nasehati Para Junior Untuk Fokus Selama Piala Thomas Uber

Berita Badminton : Di masa-masa yang belum pernah terjadi sebelumnya dan menantang ini, bahkan Lee Chong Wei yang hebat pun kehilangan kata-kata.

Setelah bermain di delapan kejuaraan Piala Thomas sejak edisi 2004 di Jakarta, Chong Wei tidak bisa memberikan banyak nasihat kepada skuad muda Malaysia yang akan berlaga di Piala Thomas dan Uber di Aarhus, Denmark pada 3-11 Oktober.

Ini karena Chong Wei tidak pernah berhadapan langsung dengan pandemi global seperti Covid-19 yang hampir membatalkan seluruh tahun 2020 sejauh menyangkut olahraga.

Namun, dia berharap para pebulutangkis itu mengesampingkan ketakutan mereka akan pandemi dan melakukan yang terbaik di turnamen.

Pada hari Minggu, Federasi Badminton Malaysia (BAM) mengumumkan skuad 20 anggota terakhir untuk kedua turnamen dengan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 Goh V Shem/Tan Wee Kiong menjadi pemain penting yang absen.

Chong Wei, yang membantu Malaysia mencapai final Piala Thomas 2014 di New Delhi, berkata: "Di semua Piala Thomas yang saya ikuti, saya tidak pernah mengalami bermain selama pandemi," katanya.

"Ini waktu yang aneh bagi semua orang. Semua orang hanya ingin aman. Kejuaraan Piala Thomas dan Uber adalah ajang bulu tangkis paling bergengsi di dunia. Itu adalah Piala Dunia bulu tangkis."

“Saya berharap para pemain muda kami tidak terlalu mengkhawatirkan faktor eksternal dan malah fokus mengharumkan nama bangsa. Lebih penting lagi, berlatih keras dan hindari cedera karena turnamen masih kurang dari sebulan lagi," ungkap Chong Wei.

Awal pekan lalu, Taiwan menarik diri dari Piala Thomas dan Uber sementara juara dunia tunggal putri PV Sindhu dari India juga mengonfirmasi pengunduran dirinya.

Chong Wei sama sekali tidak terkejut dengan penarikan itu. Mantan pemain nomor satu dunia berusia 38 tahun itu memprediksi lebih banyak pemain menarik diri saat turnamen semakin dekat.

Peraih medali perak Olimpiade tiga kali itu juga mendesak para pebulutangkis nasional untuk melatih disiplin diri dan kebersihan diri selama turnamen berlangsung.

"Pikirkan tentang keluargamu di rumah. Semua orang akan khawatir. Kami tidak tahu apakah Denmark atau bahkan Federasi Badminton Dunia memiliki prosedur operasi standar yang sama seperti kami," katanya.

"Setiap pemain harus menjaga diri mereka sendiri. Kenakan masker Anda setiap saat saat berada di luar lapangan, cuci tangan dan latih jarak sosial yang aman."

"Selain itu, percayai komite penyelenggara terkait, ikuti pedoman dan aturan kesehatan, dan bersenang-senanglah," tambah Chong Wei.

Malaysia yang terakhir menjuarai Piala Thomas pada 1992, berada di Grup A dengan juara 13 kali, Indonesia, Belanda dan Inggris, sedangkan di Piala Uber, tim berada di Grup B bersama Indonesia, Korea Selatan, dan Australia.

Artikel Tag: lee chong wei, Pandemi Covid-19, Piala Thomas 2020