June Wei Yakin Masuk 30 Besar Untuk Lolos Kejuaraan Dunia 2021

Berita Badminton : Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Cheam June Wei yakin dirinya akan memenuhi syarat untuk mengikuti Kejuaraan Dunia yang akan diadakan di Huelva, Spanyol tahun depan (29 November hingga 5 Desember 2021).

June Wei yang kini berusia 23 tahun percaya bahwa ia bisa masuk ke dalam 30 besar dunia sebelum September tahun depan, sehingga menjadi dua pemain tunggal putra teratas yang mewakili Malaysia di Kejuaraan Dunia.

Federasi Badminton Dunia (BWF) sebelumnya telah mengumumkan bahwa pemain dari berbagai negara yang ingin berlaga untuk kualifikasi Kejuaraan Dunia akan dimulai pada 1 Januari hingga 5 September tahun depan.

Menurut aturan, suatu negara dapat mengirim maksimal 4 perwakilan yang berpartisipasi di setiap sektor, asalkan pemainnya menempati peringkat 8 teratas. Jika ada pemain dengan peringkat 24 besar, 3 orang dapat dikirim ke kompetisi, dan jika mereka masuk 150 besar, 2 orang dapat bermain.

Saat ini, Lee Zii Jia yang menduduki peringkat 10 dunia, sangat menantikan kesempatan kedua untuk mengikuti Kejuaraan Dunia 2021. Kekhawatiran lainnya adalah siapa yang bisa bersaing dengannya.

June Wei yang menempati peringkat 74 dunia, akan bersaing dengan pemain profesional, Daren Liew (peringkat 41 dunia), Song Joo Ven (peringkat 67 dunia) dan Iskandar Zulkarnain (peringkat 90 dunia).

Namun, di saat yang sama, pemain muda seperti Huang Zhiyong (134 dunia), Ai Dier (140 dunia), Liang Junhao (157 dunia) dan Lin Zhongqing (160 dunia) semuanya memiliki kesempatan untuk bersaing memperebutkan kualifikasi, selama mereka bisa bertanding dalam 10 acara untuk meraih hasil sebaik mungkin, agar bisa ikut dalam kompetisi.

Sekarang yang perlu dilakukan June Wei adalah memulihkan kondisinya di awal tahun ini dan sebelum wabah global virus corona.

Saat mengikuti Kejuaraan Beregu Asia, ia berturut-turut mengalahkan Son Wan Ho dari Korea Selatan, Kenta Nishimoto dari Jepang dan bintang Indonesia Jonathan Christie, untuk membantu Malaysia menjadi runner-up. Sebelumnya, June Wei baru mengikuti Thailand Masters pada Januari lalu.

"Saya belum pernah berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia, jadi lolos ke Huelva akan menjadi salah satu tujuan saya tahun depan. Selain Olimpiade, Kejuaraan Dunia adalah salah satu kompetisi terbesar. Saya yakin bahwa saya bisa menjadi pemain peringkat tertinggi kedua di negara ini (untuk lolos ke kompetisi)."

Karena situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, BWF tidak punya pilihan selain mempersingkat kualifikasi Kejuaraan Dunia dari 1 tahun menjadi 8 bulan.

"Tahap seleksi dimulai pada bulan Januari, dan mereka berada di luar peringkat 32 besar dunia. Sulit bagi para pemain untuk membuat perbedaan melalui dua turnamen di Bangkok, karena ini adalah duel antar pemain top," katanya.

"Jadi pada dasarnya bulan pertama telah berlalu. Kami memiliki waktu 7 bulan lagi. Saya berharap BWF dapat menyediakan semua orang kompetisi yang tepat sehingga semua orang dapat mulai bersaing untuk mendapatkan poin ke babak kualifikasi," pungkas June Wei.

Artikel Tag: June Wei, kejuaraan dunia, BWF