Janji Lee ZIi Jia Kembali Lebih Kuat Pasca All England

Berita Badminton : Lee Zii Jia telah jatuh cinta kembali pada bulu tangkis. Ini adalah sentimen yang diungkapkan oleh peringkat 4 dunia setelah kekalahannya di semifinal 19-21, 13-21 dari Shi Yuqi dari China di All-England di Utilita Arena di Birmingham pada hari Sabtu.

Pebulutangkis independen itu sengsara sebelum All-England. Pengakuannya dapat dimengerti, mengingat bahwa ia telah mengalami performa yang buruk termasuk tersingkir di babak awal dalam enam kompetisi individu terakhirnya.

Nyatanya, pesan Instagram-nya "Saya ... selesai" setelah kekalahan awal di Jerman Terbuka menggarisbawahi kedalaman rasa frustrasinya.

Lee Zii Jia yang berusia 24 tahun sekarang telah menyatakan bahwa dia berada di tempat yang jauh lebih baik daripada dia dalam beberapa bulan terakhir.

“Sebelumnya, ada masa yang cukup menegangkan bagi saya, bahkan di satu titik ketika saya merasa sudah tidak lagi mencintai bulu tangkis,” aku juara All-England 2021 itu dalam wawancara pasca pertandingan.

“Setiap kali saya masuk ke arena atau lapangan, saya akan mengerutkan kening dan merasa tidak nyaman dengan diri saya sendiri. Jadi saya sangat senang bisa mendapatkan kembali kecintaan saya pada bulu tangkis di sini (di Birmingham).''

Dan Lee Zii Jia mengakui dukungan abadi dari para penggemarnya adalah alasan lain untuk menikmati permainan lagi.

“Birmingham spesial karena saya selalu mendapat dukungan kuat dari semua fans di sini, bahkan ketika saya bermain di sini selama pandemi Covid-19 (tahun 2020 dan 2021) dan ini membuat saya jatuh cinta lagi dengan olahraga ini,” ujar Zii Jia.

Zii Jia selalu berhasil meraih kesempatan di All-England, setelah mencapai semifinal dalam pertandingan sebelumnya pada tahun 2020 dan 2022.

Mengenai area yang perlu dia tingkatkan untuk maju, Zii Jia berkata: “Dalam hal taktik, saya perlu menambahkan beberapa tali lagi ke busur saya. Juga, front court saya, net control, serta eksekusi rear court saya perlu ditingkatkan,” katanya.

“Ini untuk perkembangan saya secara keseluruhan di masa depan dan bukan hanya saat saya menghadapi Yuqi lagi.”

Tugas Zii Jia selanjutnya adalah Swiss Open yang dimulai pada Selasa di Basel.

Dia harus waspada sejak awal karena dia akan menghadapi peringkat 14 dunia yang juga juara All England pekan lalu asal China, Li Shifeng dari China di babak pertama.

Artikel Tag: Lee Zii Jia, All England 2023, Shi Yuqi