Insiden Penusukan Wiranto Bikin Keluarga Besar PBSI Prihatin

Penulis: Yusuf Efendi
Jumat 11 Okt 2019, 18:00 WIB
Insiden Penusukan Wiranto Bikin Keluarga Besar PBSI Prihatin

Wiranto/[Foto:PBSI]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Menko Polhukam yang juga menjabat sebagai ketua umum PP PBSI, Wiranto mengalami musibah penusukan di Kabupaten Pandeglang, Banten pada Kamis (10/10) siang yang diketahui merupakan jaringan teroris dari kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bekasi.

Akibat peristiwa tersebut, Wiranto menderita dua luka tusukan yakni pada bagian depan tubuhnya dan saat ini tengah melakukan perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta.

Selain Wiranto, Kapolsek Menes, Kompol Daryanto ikut terluka. Dia diserang oleh Fitria, istri penusuk Wiranto. Fitria berpura-pura bersalaman, lalu melakukan penyerangan.

Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) melalui Sekjen, Achmad Budiharto tentu sangat mengutuk keras kejadian ini dan berharap bapak Wiranto bisa segera pulih dan kembali memimpin bulu tangkis Indonesia.

“Tentunya kami merasa prihatin dan menyesalkan aksi ini. Kami keluarga besar PBSI merasa prihatin dan berharap Bapak Wiranto bisa kembali sehat, pulih dan bisa menjalankan tugasnya sebagai pejabat negara dan Ketua Umum PBSI,” kata Budiharto.

Wiranto menjabat sebagai ketua umum PBSI sejak 2016 lalu menggantikan ketua umum yang lama, Gita Wiryawan.

Wiranto terpilih secara aklamasi setelah Gita yang pada pencalonan ketua umum menjadi pesaing Wiranto, memutuskan untuk mengundurkan diri detik-detik akhir pemilihan ketua umum PBSI.

Dipimpin oleh Wiranto, PBSI melakukan perombakan secara besar-besaran di jajaran kepelatihan, diantaranya dengan memilih legenda bulu tangkis Indonesia, Susy Susanti menjadi Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI.

Artikel Tag: wiranto, Teroris, PBSI

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/insiden-penusukan-wiranto-bikin-keluarga-besar-pbsi-prihatin
1222  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini