India Open 2025: Lakshya Sen Ingin Buktikan Kemampuannya di Kandang Sendiri

Berita Badminton : Pebulutangkis India Lakshya Sen ingin membuktikan kemampuannya tahun ini setelah penampilan yang tidak konsisten pada tahun 2024 di tunggal putra.

Lakshya Sen menjadi pusat perhatian pada tahun 2022 ketika ia menjuarai India Open dan menjadi runner-up di All England dan German Open, tetapi belum mampu tampil baik secara konsisten di level tertinggi.

Atlet berusia 23 tahun itu juga memenangkan medali emas di Commonwealth Games 2022 di Birmingham, tetapi terhambat oleh masalah kesehatan setelah itu.

Tahun lalu, Lakshya Sen dikritik habis-habisan oleh media di India karena gagal meraih perunggu di Olimpiade Paris, namun ia adalah satu-satunya wakil dari negaranya yang mencapai semi-final.

Atlet India itu kalah dari sang juara Viktor Axelsen di empat besar sebelum kalah dari Lee Zii Jia dari Malaysia dalam pertandingan medali perunggu.

Satu-satunya gelar Lakshya pada tahun 2024 datang di World Tour Super 300 Syed Modi International pada bulan November.

Pemain peringkat 12 dunia itu tidak mengawali tahun 2025 dengan baik setelah menderita kekalahan mengejutkan di babak pertama di tangan pemain peringkat 31 dunia asal Taiwan, Chi Yu-jen, di Malaysia Open.

Lakshya kini bertekad untuk berbuat lebih baik dan mengulang kemenangannya di kandangnya sendiri, India Open, yang dimulai kemarin di New Delhi.

"Saya memenangi Indian Open pada tahun 2022 saat turnamen tersebut tidak disaksikan oleh penonton (karena pembatasan Covid-19). Jadi, saya berharap dapat memenanginya di hadapan penonton kali ini," kata Lakshya dalam sebuah wawancara dengan Federasi Bulu Tangkis Dunia.

“Semua pemain top ada di turnamen ini, jadi ini merupakan suguhan bagi para penggemar. Tahun lalu merupakan tahun yang berat bagi saya, kalah (saat) hampir meraih medali (di Olimpiade) dan gagal. Namun, semangat saya masih membara, jadi saya berharap dapat tampil baik tahun ini."

“Awal Malaysia Open ini tidak berjalan ideal, tetapi saya menantikan musim yang berat di depan. Musim baru saja dimulai. Akan ada pasang surut. Tahun lalu menunjukkan kepada saya bahwa terkadang itu bisa sulit." 

"Secara keseluruhan, (Olimpiade) merupakan pengalaman yang baik dan pengalaman itu akan membantu saya sekarang. Pengalaman itu juga memberi saya banyak keyakinan, bahwa jika (level) bisa dicapai, saya bisa memenangkan turnamen," imbuh Lakshya.

Lakshya Sen akan menghadapi pertandingan pembuka yang sulit di kandang sendiri melawan pemain Taiwan peringkat 15 dunia Lin Chun-yi hari ini.

Artikel Tag: Lakshya Sen, India Open 2025