Harus Menunggu Hingga 8 Tahun, Soren Opti Menangis Alami Cedera di Paris
Berita Badminton : Pada Senin (29/7) malam di pertandingan tunggal putra Grup A bulutangkis Olimpiade Paris, Soren Opti dari Suriname mengalami cedera serius akibat robeknya ligamen di lutut kanannya .Dia juga langsung sedih mengalami hal ini.
Soren Opti yang berlaga di Olimpiade Rio 2016, sedianya akan berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, namun karena diagnosisnya, ia terpaksa mundur dari ajang tersebut karena dinyatakan positif dua kali sebelum berangkat.
Setelah menunggu selama 8 tahun untuk kembali ke Olimpiade, Opti mengalami robek ligamen di lutut kanannya pada pertandingan kedua penyisihan grup melawan pemain Italia Giovanni Toti dan harus mengambil keputusan untuk mundur.
Dengan penyesalan di penghujung perjalanannya ke Olimpiade Paris, Soren Opti langsung menangis di pinggir lapangan. Lawannya Giovanni Totti pun datang untuk menghiburnya. Pada akhirnya, Opti meninggalkan lapangan dengan kursi roda dengan semangat rendah dan mengucapkan selamat tinggal untuk Olimpiade ini.
Giovanni Totti bersimpati atas lawannya itu dan mendoakan yang terbaik untuk kesembuhan.
“Kita adalah manusia sebelum pemain, jadi itulah hal yang paling penting. Dan kemudian, tentu saja, ketika saya melangkah keluar lapangan, saya menyadari bahwa saya telah memenangkan pertandingan. Namun saya sedikit khawatir tentang perasaannya ( Soren Opti ), karena saya tidak ingin ada orang yang berada di posisinya, terutama di Olimpiade ini," kata Giovanni Toti.
Sementara itu di sektor ganda putra, pasangan asal Jerman, Mark Lamsfuss / Marvin Seidel juga harus mundur dari Olimpiade Paris 2024 setelah Lamsfuss mengalami cedera.
“Sangat menyedihkan Mark Lamsfuss harus mengundurkan diri dari Olimpiade. Kami mendoakannya agar cepat pulih. Untuk pertandingan hari ini, kami menjadi lebih nyaman dengan kondisinya dan kami benar-benar siap untuk pertandingan terakhir grup melawan unggulan teratas India," kata Fajar Alfian.
Artikel Tag: Soren Opti, Giovanni Totti, Olimpiade Paris 2024
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/harus-menunggu-hingga-8-tahun-soren-opti-menangis-alami-cedera-di-paris
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini