Duh! Mantan Bintang Badminton, Taufik Hidayat Mengaku Pernah Lakukan Penyuapan Kepada Mantan Menpora, Imam Nahrawi

Berita Badminton: Legenda bulu tangkis asal Indonesia, Taufik Hidayat kembali menjadi berita utama, namun kali ini karena alasan yang salah dan tidak berhubungan langsung dengan olahraga.

Menurut laporan berita yang dirilis oleh kantor berita Antara, Taufik telah mengakui bertindak sebagai perantara dalam kasus dugaan suap yang melibatkan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, yang menjabat dari tahun 2014 hingga 2019 .

Juara dunia 2005 dan juara Olimpiade Athena 2004 itu mengatakan dalam sidang pengadilan pada Rabu (6/5) lalu di Jakarta .

Dalam kesaksiannya, Taufik yang juga juara enam kali Indonesia Open, mengaku memberikan uang senilai 1 miliar rupiah (RM290.000) kepada asisten pribadi menteri, Miftahul Ulum, pada Januari 2018 lalu.

"Saya diminta membantu melalui telepon. Saya setuju, tetapi saya tidak memberi tahu Pak Imam bahwa saya sudah memberikan uang itu kepada Ulum," kata Taufik dalam kesaksiannya .

Komisi Pemberantasan Korupsi Indonesia (KPK) telah mendakwa Imam menerima suap senilai 11,5 miliar rupiah (RM3mil) dan hadiah lainnya senilai 8,6 miliar rupiah (RM2.5mil) dari berbagai kementerian dan pejabat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Dalam kasus suap tersebut, Taufik menjabat sebagai Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Kemitraan, yang bertugas menjembatani komunikasi antara Kemenpora dan para pelaku olahraga di Indonesia.

Setelah pensiun, Taufik yang mendapatkan julukan raja backhand smas itu saat ini juga bergelut di bidang politik dan bergabung dengan partai yang didirikan oleh mantan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudoyono.

Artikel Tag: taufik hidayat, Imam Nahrawi, Kasus Suap