Dechapol/Kedren Ganda Putra Pertama Thailand Menangi Swiss Open

Liga Olahraga : Kittinupong Kedren dan Dechapol Puavaranukroh membuat sejarah pada hari Minggu dengan mengamankan gelar ganda putra pertama Thailand di YONEX Swiss Open 2025 yang berusia 70 tahun di Basel.

Menghadapi pasangan Indonesia Muhammad Shohibul Fikri dan Daniel Marthin untuk kedua kalinya dalam dua bulan, Kittinupong Kedren dan Dechapol Puavaranukroh tampil gemilang dan memenangkan game pertama dengan skor 21-15.

Fikri/Marthin bangkit dengan skor 21-18, tetapi pasangan Thailand kembali menguasai permainan di game ketiga dan mengakhiri pertandingan selama 68 menit dengan skor 21-14.

Dechapol Puavaranukroh mengatakan mereka mengambil pelajaran dari kekalahan semifinal mereka melawan lawan yang sama di semifinal Thailand Masters bulan lalu.

“Itu pertandingan yang sulit, kami pernah kalah dari pasangan ini sebelumnya,” katanya.

“Namun, kami belajar dari kekalahan kami dan bermain lebih baik kali ini.”

Ganda putra menjadi satu-satunya final tanpa partisipasi Tiongkok; Tiongkok menyapu bersih empat kategori lainnya, mengakhiri paceklik di tunggal putra dan tunggal putri serta ganda putri.

Hal ini juga menandai kembalinya juara Olimpiade Tokyo 2020 Chen Yu Fei ke podium teratas setelah ia kembali beraksi bulan lalu menyusul jeda selama setengah tahun.

Pemenang tahun 2019, yang mengalahkan Line Kjaersfeldt 21-17 21-17 untuk gelar Swiss Open keduanya, mengatakan:

“Saya senang menang. Saya menghargai kesempatan ini yang membuat saya semakin percaya diri untuk masa depan.”

“Analisis terperinci atas penampilan saya selama beberapa bulan terakhir telah membuahkan hasil. Saya memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru dalam beberapa turnamen terakhir, yang membantu saya menjadi juara lagi.”

Weng Hong Yang setelah mengakhiri penantian enam bulannya untuk meraih gelar

“Minggu ini, saya mengalahkan beberapa pemain bagus, dan saya cukup senang dengan hal itu. Namun, sekarang saya perlu melakukannya di turnamen besar, bukan hanya (Super) 300. Itulah tujuannya.” – Runner-up tunggal putra Christo Popov

“Bekerja keras bersama dan tetap bersatu sebagai sebuah tim.” Jia Yi Fan tentang rahasia kesuksesan dengan mitra barunya Zhang Shu Xian.

Artikel Tag: Dechapol Puavaranukroh, Kittinupong Kedren, Swiss Open 2025, Daniel Marthin, Muhammad Shohibul Fikri