BWF Minta Maaf, Marcus: Eh! Gak Segampang Itu

Berita Badminton : Pebulutangkis senior Indonesia spesialis ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon adalah salah satu pemain yang mengkritik keras kebijakan Federasi Badminton Dunia yang memaksa tim Indonesia untuk mengundurkan diri turnamen bergengsi All England World Tour Super 1000 pada pekan lalu.

Meskipun BWF akhirnya mengirimkan surat permintaan maaf yang ditujukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, namun permintaan maaf ini terkesan dilakukan karena adanya desakan dari semua pihak dan tidak tulus dilakukan oleh badan dunia karena baru dikirim setelah tim Indonesia terbang menuju Tanah Air.

“Kalau menurut saya, masalah ini harus diperjelas, pertandingan kita kan sudah sedikit takutnya ada apa-apa di jalan dan kejadian lagi kayak gini dan BWF lepas tangan, nanti kasih permintaan maaf saja beres gitu, biar ada pertannggungjawabannya bagaimana?” tegas Marcus Gideon.

“Kemarin kan kelihatan banget ketidakadilannya menurut saya, dan menurut teman-teman semua. Jadi harus diperjelas, nggak segampang itu bilang saya minta maaf, salah, sudah beres, begitu saja,” sambungnya menambahkan.

Selain Marcus Gideon, kritikan tajam dilontarkan oleh Greysia Polii yang menganggap BWF lepas dari tanggung jawab atas pemaksaan tim Indonesia untuk mundur dari turnamen bergengsi All England.

Menurut Greysia Polii, Badan Dunia sama sekali tak memperlakukan para pemain dengan baik. Sebagai contoh adalah saat para selesai melakoni pertandingan babak pertama, para pemain langsung disuruh keluar dari Birmingham Arena dan tidak boleh menggunakan fasilitas seperti bus maupun lift didalam stadion.

"Ini adalah suatu pelajaran besar buat kita semua, terutama BWF. Bagaimana sebenarnya responsible mereka terhadap kami sebagai atletnya dan asetnya untuk lebih diperhatikan lagi, lebih diperlakukan lebih baik lagi. Hal-hal yang seperti ini, kami tidak mau terjadi lagi ke depannya, dan ini bisa jadi awareness buat teman-teman atlet yang lain, bukan hanya atlet Indonesia, tapi seluruh dunia," ungkap Greysia Polii.

Artikel Tag: Marcus Fernaldi Gideon, BWF, Kevin Sanjaya Sukamuljo, All England