BWF Beri Penghormatan Untuk Karir Hebat Chen Long di Dunia Bulu Tangkis

Penulis: Yusuf Efendi
Jumat 02 Jun 2023, 21:00 WIB
BWF Beri Penghormatan Untuk Karir Hebat Chen Long di Dunia Bulu Tangkis

Chen Long Saat Mengalahkan Lee Chong Wei di Final Olimpiade Rio 2016/[Foto:AFP]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Pensiunnya legenda bulu tangkis China, Chen Long mengakhiri karir salah satu pemain bulutangkis kontemporer terhebat.

Chen Long tiba saat dunia masih dikuasai The Big Four yakni Lin Dan, Lee Chong Wei, Taufik Hidayat, dan Peter Gade. Dan sementara di awal karirnya dia selalu berada di bawah bayang-bayang rekan seniornya Lin Dan, dia dengan cepat membangun identitasnya sendiri.

Ada satu kata yang sering digunakan oleh orang-orang sezamannya saat mendeskripsikannya yakni "stabil". Kebajikan terbesar Chen adalah kemampuannya untuk bermain bulutangkis tanpa kesalahan, tepat dan stabil untuk waktu yang lama, dibangun di atas pertahanannya yang luar biasa, tetapi dia juga memiliki ledakan dan kecepatan untuk menghancurkan lawan. Permainannya didasarkan pada fisiknya, dan sebagai spesimen fisik dia memiliki pandangan yang berbeda - seolah-olah memiliki lapangan.

Atribut-atribut ini paling terlihat pada tiga kemenangan terbesarnya yakni emas Olimpiade di Rio 2016 dan emas Kejuaraan Dunia di Kopenhagen 2014 dan Jakarta 2015. Di ketiga final ia mengalahkan Lee Chong Wei dalam pertandingan langsung.

Tentu saja ada banyak gelar besar lainnya – termasuk Kejuaraan Asia (2017), All England (2013, 2015), Denmark Open (2011, 2013, 2014, 2015), China Open (2010, 2012, 2013, 2017) , dan Final Superseries (2012, 2014). Dalam kompetisi tim dia sering menjadi ujung tombak, hampir selalu memastikan satu poin untuk China di kampanye Piala Thomas dan Piala Sudirman.

Bagi China, Chen Long adalah berkah, dengan cara yang cakap di mana dia mengambil tongkat estafet dari Lin Dan. Rekan senegaranya yang senior tidak tergantikan, tetapi Chen memberikan hasil untuk China ketika dia dipanggil untuk melakukannya, baik dalam kompetisi tim maupun individu. Dua Kejuaraan Dunia dan satu medali emas Olimpiade memastikan bahwa dominasi China di tunggal putra berlanjut setelah penampilan perdana Lin.

Chen Long bukan salah satu penantang medali garis depan ketika dia tiba di Tokyo 2020, setelah tidak bermain bulu tangkis internasional dalam 16 bulan sebelumnya. Namun, ia menunjukkan bahwa ia masih merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan, saat ia mengalahkan Lee Zii Jia, Chou Tien Chen dan Anthony Sinisuka Ginting untuk melaju ke final.

Dan meskipun dia kalah dari Viktor Axelsen di final, dia bisa melihat ke belakang dengan puas pada set lengkap medali Olimpiade yang dia peroleh yakni perunggu di London 2012, emas di Rio 2016, dan perak di Tokyo 2020. Ternyata untuk menjadi akhir yang pas untuk karir yang hebat.

Artikel Tag: Chen Long, lee chong wei, lin dan

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/bwf-beri-penghormatan-untuk-karir-hebat-chen-long-di-dunia-bulu-tangkis
1315  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini