Bintang Prancis Alex Lanier Siap Kembali Tampil Garang Musim Ini

Berita Badminton : Saksikan Alex Lanier terbang. Bintang muda ini telah mengarahkan pandangannya untuk menciptakan lebih banyak sejarah bagi Prancis setelah tahun terobosan di tunggal putra.

Alex Lanier, yang akan berusia 20 tahun pada 26 Januari, mengumumkan dirinya sebagai salah satu talenta muda terpanas di bidang bulu tangkis dengan merebut gelar Japan Open Super 750 pada Agustus lalu.

Ia menjadi pemain Prancis pertama yang memenangkan gelar World Tour Super 750 dan mencapai peringkat 18 dunia.

Alex Lanier berhasil membuat kejutan besar atas pemain seperti pemain nomor 1 dunia asal China Shi Yuqi, pemain nomor 2 dunia asal Denmark Anders Antonsen, dan pemain Malaysia Lee Zii Jia (No. 6) tahun lalu.

Alex Lanier kini ingin membuktikan bahwa ia bukan sekadar atlet yang hanya tampil sesaat dan melanjutkan kemajuannya yang mengesankan setelah berkompetisi di ajang Tantangan Internasional di awal tahun 2024.

"Saya sudah berlatih keras untuk mempersiapkan tubuh saya dan menjadi kuat di lapangan agar bisa mencapai level tertinggi," kata Lanier setelah sesi latihan di Axiata Arena di Bukit Jalil kemarin menjelang Malaysia Open yang akan dimulai besok.

"Dengan kerja keras dan sedikit keberuntungan, saya menemukan cara untuk mengalahkan pemain terbaik. Saya sangat bersemangat untuk memulai tahun baru ini dan mencoba melakukannya lagi karena sekarang saya perlu membuktikan diri saya lagi."

Ia selanjutnya bertujuan untuk menjadi juara dunia pertama bagi Prancis di turnamen yang akan diselenggarakan di Paris pada bulan Agustus.

“Salah satu target saya adalah memenangkan gelar dunia di negara asal saya tahun ini,” kata Lanier.

“Saya juga ingin masuk ke dalam 5 besar dunia. Ada juga banyak ajang World Tour tahun ini dan saya ingin tampil baik di ajang-ajang tersebut. Saya rasa saya bekerja keras setiap hari untuk menjadi salah satu yang terbaik dan bahkan dengan segala harapan yang ada pada diri saya, saya akan berusaha sekuat tenaga untuk membuktikan bahwa saya bisa menjadi salah satu pemain terbaik." 

“Saya juga bekerja setiap hari tidak hanya keras tetapi juga cerdas untuk menjadi salah satu yang terbaik secepat mungkin,” tambah Lanier.

Untuk saat ini, Lanier bertekad untuk tampil mengesankan di ajang Super 1000 pertamanya di Malaysia.

Namun pemain muda itu harus menjalani pertandingan pembuka yang sulit melawan juara dunia asal Thailand Kunlavut Vitidsarn. Ini akan menjadi pertemuan pertama antara kedua pemain.

“Yang pasti ini tantangan baru bagi saya untuk berkompetisi di Super 1000 pertama saya. Saya akan melawan Kunlavut di babak pertama dan jelas dia sangat bagus. Ini pertandingan yang sulit, tetapi saya siap dan bersemangat untuk bermain melawannya. Saya harus tampil sebaik mungkin untuk mengalahkannya," pungkasnya.

Artikel Tag: Alex Lanier, Prancis, Malaysia Open 2025