Atasi Pearly/Thinaah, Chen Qingchen/Jia Yifan ke Final Olimpiade Paris 2024

Berita Badminton : Pasangan ganda putri asal China peringkat 1 dunia, Chen Qingchen Jia Yifan sukses mencapai final kejuaraan akbar Olimpiade Paris 2024 setelah di semifinal berhasil menyingkirkan pasangan asal Malaysia, Pearly Tan / M Thinaah.

Ini adalah final Olimpiade kedua yang diraih Chen Qingchen / Jia Yifan secara beruntun setelah tiga tahun lalu di Olimpiade Tokyo, sebelum di laga puncak harus mengakui keunggulan pasangan asal Indonesia, Greysia Polii / Apriyani Rahayu.

Di game pertama, Chen Qingchen/Jia Yifan mengambil inisiatif di lapangan sejak awal, mengunci keunggulan, dan memenangkan game pertama 21-12.

Namun di game kedua, kombinasi "Fanchen" diawali dengan keunggulan 5-1, namun kemudian melakukan beberapa kesalahan beruntun yang mampu dimanfaatkan oleh lawannya asal Malaysia.

Setelah itu, keduanya melakukan upaya tepat waktu dan kembali memasuki batas interval dengan keunggulan 11-7. Selepas timeout, Pearly / Thinaah bermain lebih berani dan mampu menyamakan skor 21-18 hingga memaksakan game penentuan.

Di game terakhir, kombinasi Chen Qingchen/Jia Yifan mengambil inisiatif menyerang dan mencetak poin berturut-turut, secara bertahap memperlebar selisih poin antara kedua kubu menjadi 7 poin. Setelah itu, pemain Malaysia M Thinaah mengalami sedikit cedera saat menyelamatkan shuttlecok dan pertandingan dihentikan.

Usai timeout, kombinasi "Fanchen" terus mempertahankan performanya dan memenangkan game penentuan 21-15. Mereka sukses menyingkirkan lawannya dengan rubber game dan melaju ke final Olimpiade Paris 2024.

Itu adalah kemenangan kedua Chen / Jia atas Pearly /Thinaah dalam kompetisi tersebut setelah juga menang dari yang terakhir di babak penyisihan grup A.

Meski begitu, pasangan Malaysia boleh berbangga atas usaha mereka karena mereka adalah pasangan satu-satunya yang berhasil membawa Chen Qingchen/Jia Yifan ke pertarungan tiga game di turnamen sejauh ini.

Artikel Tag: Chen Qingchen, Jia Yifan, Pearly Tan, M Thinaah, Olimpiade Paris 2024