Arif Latif Kecewa Dicoret Dari BAM

Berita Badminton : Mantan skuat tim Thomas Malaysia 2018 spesialis ganda putra, Mohd Arif Latif mengungkapkan kekecewaannya saat Ia dan pasangannya, Azriyn Ayub, dicoret dari tim nasional Malaysia setelah menjalani masa percobaan selama tiga bulan.

Arif dan Azriyn dibawa ke tim nasional pada bulan April dan berharap BAM mengizinkan mereka untuk bermain ke tingkat turnamen yang lebih tinggi, dengan BAM kemudian memutuskan untuk memberikan kesempatan kepada Arif/Azriyn dan juga Lim Khim Wah untuk membuktikan diri di sektor ganda putra.

Arif bahkan melanjutkan petualangan untuk mewakili tim nasional, setelah beberapa minggu bergabung dengan BAM di Piala Thomas di Bangkok pada bulan lalu.

"Hari ini (Senin) Azriyn dan saya menerima kabar buruk dari BAM, karena mereka sekarang meminta kami untuk pergi. Ini tidak adil, kami sudah menghentikan penawaran sponsor kami supaya kami bisa menjadi bagian dari tim nasional," kata Arif.

"Kami sudah diberitahu untuk pergi, tetapi masa percobaan kami hingga akhir Juli. Apa yang telah dilakukan BAM untuk kami di periode ini? Kami tidak bermain di turnamen manapun, jadi bagaimana kami bisa membuktikan diri?" keluh Arif.

"Jika kami tahu itu akan menjadi seperti ini, kami tidak akan bergabung di tempat ini," Arif menambahkan.

Arif mengklaim bahwa kepala pelatih ganda putra Cheah Soon Kit bersikap tidak adil dan menganaktirikan para pemain yang tidak disukainya.

"Saya tidak menyalahkan BAM sepenuhnya tetapi pelatih kepala (Soon Kit) yang tidak adil. Bukan hanya kami tetapi juga pemain seperti Ameer (Amri) Zainuddin, yang sudah memberikan 100 persen dalam latihan, namun tidak pernah diberikan kesempatan untuk tampil ke turnamen. Hanya pemain yang dekat dengan pelatih kepala saja yang masih masuk kedalam tim," pungkasnya.

Artikel Tag: Mohammad Arif Latif, Azriyn Ayub, bam