Akane Yamaguchi Puji Kemampuan Smash Keras Dari Gregoria

Berita Badminton Asia : Pebulutangkis tunggal putri Jepang yaitu Akane Yamaguchi mengaku terkesan dengan kemampuan smash Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria dianggap memiliki smash keras yang sangat sulit dikembalikan.

Akane Yamaguchi sendiri harus mengubur mimpinya untuk bisa meraih gelar di Japan Open 2023. Meskipun tampil di depan publik sendiri, Akane justru harus kalah dari Gregoria Mariska Tunjung di babak perempat final. Yamaguchi melalui pertarungan sengit harus menyerah dengan skor akhir 21-11, 11-21, dan 21-18. Menanggapi kekalahan dari Gregoria itu, Akane mengatakan bahwa dirinya sudah berusaha keras untuk mengajak lawan bermain dengan cepat. Sayangnya, Gregoria berhasil membalas dengan smash keras yang mematikan.

"Saya adalah pemain yang bagus dalam permainan cepat. Jadi saya memasuki pertandingan dengan niat untuk reli dengan perkembangan besar. Akan tetapi pukulan smash lawan (Gregoria Mariska) sangat bagus, dan saya tidak bisa meresponsnya. Jadi sangat sulit untuk memutuskan, saya pikir pertandingan ini berjalan atas kendali lawan," ucap Akane saat diwawancara oleh media setempat.

"Daripada mencoba mematahkan permainan lawan, saya pikir lebih baik menahan diri pada hari ini," tukasnya sekali lagi.

Performa Gregoria dalam beberapa turnamen terakhir memang mengalami peningkatan yang signifikan. Ia selalu berhasil melangkah jauh dan memberi kejutan bagi tunggal-tunggal top dunia lainnya. Selain Akane, sudah banyak nama-nama besar yang berhasil digulingkan oleh pemain asal Wonogiri itu.

Artikel Tag: Akane Yamaguchi, Gregoria Mariska Tunjung