Ahsan/Hendra Puji Kemajuan Pesat Fajar/Rian

Berita Badminton: Pasangan mantan juara dunia dan peringkat satu dunia yang kini bersatu kembali, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus mengakui keunggulan ganda muda Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di babak semifinal German Open 2018. Kalah dengan dua game langsung, Ahsan/Hendra menganggap bahwa Fajar/Rian sudah mengalami kemajuan dan diprediksi akan menjadi salah satu pasangan terkuat dunia.

"Selamat buat Fajar/Rian, kami sudah berusaha dan kami kurang beruntung di poin-poin akhir. Selain itu Fajar/Rian memang tekanannya juga bagus, serangannya bagus,” kata Ahsan.

“Kami banyak diserang terus, defense kami pun lagi nggak enak, satu-satu mati terus. Mungkin kalau defense nya enak bisa ngelawan. Fajar/Rian juga banyak kemajuan,” tutur Hendra.

Pujian Ahsan/Hendra memang bukan tanpa alasan. Setelah menjalani musim yang kurang impresif di tahun 2017 lalu, Fajar/Rian bangkit pada musim ini dengan tampil lebih tenang dan konsisten. Puncaknya, mereka mampu meraih gelar perdana se level super series di turnamen Malaysia Masters 2018 lalu dengan mengalahkan mantan pasangan peringkat satu dunia asal tuan rumah, Goh V Shem/Tan We Kiong.

Sejatinya Fajar/Rian juga berpeluang besar meraih gelar kedua mereka musim ini di German Open 2018 pada akhir pekan lalu. Namun sayang, pasangan yang kini berada di peringkat 12 dunia itu harus puas menjadi runner-up setelah di partai puncak dikalahkan oleh pasangan muda asal Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko dengan dua game langsung dengan skor 16-21 dan 18-21.

“Kemajuan mereka dari segi permainan, nggak gampang dimatikan, lebih rapi dari sebelumnya,” tambah Ahsan.

Setelah tampil impresif di turnamen German Open 2018, pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan melanjutkan momentum mereka saat tampil di turnamen bergengsi All England Open 2018 World Tour 1000, yang akan berlangsung di Birmingham Arena pada 14-18 Maret 2018 mendatang.

Artikel Tag: mohammad ahsan, hendra setiawan, German Open 2018