Zinedine Zidane Dipuji Karena Tinggalkan Real Madrid

Berita Liga Champions: Zinedine Zidane mendapat pujian dari Ruud Gullit setelah meninggalkan Real Madrid pada akhir musim lalu. Keputusan Zidane dirasa sangat tepat dengan melihat bagaimana buruknya performa Real Madrid musim ini.

Ketika Zizou mengumumkan keputusannya untuk mundur dari Real Madrid banyak yang berspekulasi bahwa dirinya berseteru dengan manajemen Real Madrid. Namun tidak lama dari pengumuman tersebut, Ronaldo juga memutuskan hengkang ke Juventus. Akhirnya beberapa bulan setelah keputusan tersebut, Zidane mengakui bahwa dirinya mundur dari Real Madrid karena mengetahui Ronaldo juga akan pergi.

Setelah kepergian Zizou dan Ronaldo, Real Madrid benar-benar mengalami kegagalan musim ini. Los Galacticos baru saja tersingkir dari Liga Champions setelah sepekan sebelumnya dua kali kalah dari Barcelona di dua kompetisi yang berbeda. Ruud Gullit mengungkapkan begitu cerdasnya Zidane ketika memutuskan untuk meninggalkan Madrid akhir musim lalu.

"Zidane cukup pintar untuk pergi dari Real Madrid ketika mereka kehilangan Ronaldo," ungkap Gullit.

"Siapapun yang menggantikan Zidane akan memiliki pekerjaan yang sangat sulit," lanjut Gullit di beIN Sports.

Dirinya pun menambahkan bahwa ketika Madrid kehilangan Ronaldo, mereka juga sudah kehilangan 50 gol di musim tersebut. Akibat kekalahan dari Ajax Amsterdam, masa depan Solari di Real Madrid semakin tidak jelas. Meski memiliki kontrak hingga 2021, Solari sepertinya tidak akan menjadi pelatih El Real musim depan.

Legenda Prancis, Marcel Desailly, pun mengkritik pengaruh Solari dalam 4 bulan masa kepelatihannya di tim tersebut. Desailly merasa Solari tidak berbuat banyak untuk mengubah permainan Real Madrid. Menurutnya, Solari terlalu banyak memiliki keraguan untuk melakukan perubahan filosofi atau taktik bermain El Real.

Artikel Tag: Real Madrid, Santiago Solari, liga champions, Zinedine Zidane