Wu Yibing Susah Payah Lewati Laga Pembuka Di Jenewa
Berita Tenis: Wu Yibing menemukan ritme permainan di clay-court usai ia memetik kemenangan pertama di lapangan tersebut ketika berlaga di Italian Open, Roma musim 2023.
Kini, petenis berkebangsaan Cina mengantongi kemenangan lain di clay-court ketika ia berpartisipasi di Geneva Open.
Petenis peringkat 59 dunia mengamankan satu peluang match point dalam perjalanan menyabet kemenangan 6-4, 4-6, 7-6 atas petenis tuan rumah, Marc Andrea Huesler di babak pertama Geneva Open.
“Ia lawan yang sangat tangguh untuk dihadapi. Kami menghadapi satu sama lain untuk kali pertama dan tentu ia berasal dari sini, ada lebih banyak orang yang menyemangatinya,” komentar Wu tentang Andrea Huesler.
“Tetapi saya merasa lega saya mampu mengatasi pasang surut itu, terutama di beberapa game pertama set kedua. Saya melakukan sepuluh pelanggaran ganda secara beruntun, yang seharusnya tidak terjadi. Saya akan berusaha dengan lebih baik lain waktu.”
Petenis yang melakukan tujuh pelanggaran ganda menemukan performa terbaik ketika ia paling membutuhkannya. Ia menciptakan peluang match point pada kedudukan 6/5 di babak tiebreak set ketiga. Ia bermain dengan agresif dan menyelesaikan poin di area net dengan pukulan overhead.
“Saya merasa gembira,” seru Wu yang akan menantang petenis berkebangsaan Italia, Marco Cecchinato di babak kedua.
“Saya untuk kali pertama bermain di sini, di Jenewa, pertama kali bagi saya di Swiss, dan ini negara yang indah. Beberapa hari pertama saya berlatih dan saya mencoba sedikit mengunjungi kotanya. Anda memiliki jam dan coklat yang mengagumkan.”
DI lapangan lain, petenis berkebangsaan Chili, Nicolas Jarry meneruskan kisah cintanya dengan Geneva Open. Petenis yang kalah dari Alexander Zverev di final turnamen tersebut pada musim 2019, mengandaskan juara Banja Luka Open, Dusan Lajovic dengan hasil meyakinkan 6-4, 6-2 demi maju ke babak kedua Geneva Open.
Petenis peringkat 52 dunia, Jarry melaju ke semifinal turnamen clay-court di Rio de Janeiro pada bulan Februari lslu sebelum memenangkan gelar di Santiago pada bulan Maret lalu.
Menantikan Jarry di babak kedua adalah petenis berkebangsaan Italia, Stefano Travaglia atau petenis berkebangsaan Belanda, Tallon Griekspoor.
Petenis unggulan kedelapan, Adrian Mannarino sukses menumbangkan petenis berkebangsaan Serbia, Filip Krajinovic dengan 7-5, 6-1 demi lolos ke babak kedua di Jenewa untuk kali kedua.
Petenis berkebangsaan Perancis, Mannarino mematahkan empat kekalahan beruntun berkat kemenangan ke-13 pada musim 2023. Di babak kedua, petenis berusia 34 tahun akan menghadapi petenis berkebangsaan Argentina, Guido Pella atau Ilya Ivashka.
Dua petenis berkebangsaan Spanyol, Bernabe Zapata Miralles dan Roberto Carballes Baena kompak melangkah ke babak kedua.
Zapata Miralles mengalahkan petenis berkebangsaan Ukraina, Vitaliy Sachko dengan 6-2, 6-4, sedangkan Carballes Baena menyisihkan rekan senegaranya, Daniel Rincon dengan 6-4, 4-6, 6-0.
Artikel Tag: Tenis, Geneva Open, Wu Yibing, Nicolas Jarry, Adrian Mannarino