Wimbledon 2015 - Broady Tak Bisa Sembuhkan Sakit Hati Dengan Sang Ayah

Petenis urutan enam asal Inggris, Liam Broady tidak berharap kemenangan di putaran pertama Wimbledon tahun ini dapat menyembuhkan sakit hati yang dialaminya dengan sang AYAH.

Wimbledon, Ligaolahraga.com -Unggulan dari Stockport, Liam Broady mengalahkan petenis Australia Marinko Matosevic dengan 5-7 4-6 6-3 6-2 6-3 dalam laga pembukaan di hari pertama.

Hubungan Broady sempat retak dengan ayahnya Simon di tahun 2012, ketika petenis berusia 21 tahun tersebut memilih untuk bekerja dengan Asosiasi Tenis Lawn.

Ditanya apakah hasilnya dapat membantu membuat hubungan mereka menjadi baik kembali, Ia berkata: "Saya ragu hal itu bisa terjadi."

Petenis-petenis keluarga Broady telah mengukir sejarah pada hari Senin karena Liam dan adik perempuannya Naomi Broady menjadi petenis bersaudara pertama di Inggris dalam 37 tahun yang sama-sama bermain di Wimbledon.

Liam menikmati kemenangan terbaik dalam karirnya saat ia unggul dalam dua set untuk mengklaim kemenangan pertamanya di babak utama Grand Slam.

"Ini merupakan segalanya bagiku," kata mantan petenis juniorfinalis Wimbledon, yang bermain melawan unggulan ke-16 dari Belgia, David Goffin di babak kedua.

Sementara Naomi menyaksikan beberapa pertandingan sang kakak dari tepi lapangan sebelum dikalahkan Mariana Duque-Marino dari Kolombia pada putaran pertama dengan 7-6 (7-5) 6-3.