William Gallas Kritik Keputusan Mikel Arteta Rekrut Raheem Sterling

Berita Liga Inggris: Mantan kapten Arsenal, William Gallas, mengkritik keputusan Mikel Arteta dalam merekrut Raheem Sterling pada bursa transfer musim panas lalu. Menurutnya, cara Arteta menangani pemain berusia 30 tahun itu membuktikan bahwa ia belum layak disebut sebagai pelatih kelas dunia.

Kedatangan Raheem Sterling ke Arsenal pada hari terakhir bursa transfer musim panas mengejutkan banyak pihak. Pemain yang dianggap tidak lagi dibutuhkan oleh Chelsea itu didatangkan dengan status pinjaman, yang awalnya dianggap sebagai langkah aman untuk memperkuat kedalaman skuad.

Namun, meskipun Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli mengalami cedera cukup lama musim ini, Sterling tetap jarang mendapatkan kesempatan bermain. Bahkan, remaja Ethan Nwaneri lebih sering dipilih oleh Mikel Arteta ketimbang pemain senior seperti Sterling.

Momen yang paling mengejutkan terjadi saat Arsenal menghadapi Manchester United di Old Trafford. Dalam situasi tim sedang mencari gol kemenangan, Arteta lebih memilih memasukkan Kieran Tierney sebagai winger dadakan, alih-alih menurunkan Sterling.

William Gallas mempertanyakan alasan Arteta mendatangkan Sterling jika pada akhirnya hanya akan menempatkannya di bangku cadangan. "Arteta mendatangkan pemain, tapi kemudian membiarkan mereka duduk di bangku cadangan. Kenapa merekrut mereka jika tidak diberi kesempatan?" ujar Gallas kepada Prime Casino.

"Semua orang tahu bahwa Sterling tidak lagi memiliki kualitas yang sama seperti saat di Liverpool atau Manchester City. Tapi ketika Arsenal merekrutnya, mereka tidak benar-benar memberinya peluang."

Gallas juga menyoroti keputusan Arteta yang jarang merotasi pemain. "Ketika Anda seharusnya melakukan rotasi, Anda justru tetap memainkan pemain yang sama. Akibatnya, mereka kelelahan, sementara Sterling kehilangan kepercayaan dirinya. Inilah alasan saya mengatakan Arteta adalah pelatih bagus, tapi belum kelas dunia."

Artikel Tag: William Gallas, Mikel Arteta, Raheem Sterling, Arsenal