Vonis Kasus Ducati Bakal Diumumkan Awal Pekan Depan
Berita MotoGP: Pengadilan banding Federasi Balap Motor Internasional bakal mengumumkan keputusan akhir soal legalitas winglet di motor Ducati Desmosedici GP19 pada awal pekan depan tepatnya, Senin, 25 Maret mendatang.
Ducati mendapat tuntutan dari Honda, Suzuki, KTM, dan Aprilia yang memprotes penggunaan winglet tambahan di swingarm motor Desmosedici GP19 milik Ducati.
Keempat tim MotoGP tersebut menilai perangkat tambahan itu berfungsi memberikan tambahan downforce. Ducati mengklaim winglet tambahan di swingarm tersebut berfungsi untuk mengalirkan udara guna mendinginkan ban belakang.
Sebaliknya, keempat tim itu menilai winglet tersebut berfungsi untuk mengalirkan udara guna menambah kecepatan dan tambahan aerodinamika sehingga menyalahi aturan aerodinamika.
Dilansir dari Tuttomotoriweb, setiap tim yang melaporkan penggunaan winglet ilegal tersebut dipanggil ke Jenewa untuk mengikuti sidang dan dengar pendapat. Masing-masing tim mengirimkan teknisi mereka untuk menguatkan argumen terhadap Ducati.
Akan tetapi, setelah sidang dengar pendapat selama enam jam, Pengadilan Banding FIM tidak langsung mengambil keputusan, vonis baru akan dijatuhkan pada Senin, tanggal 25 Maret 2019 atau sehari setelahnya.
Jika divonis tidak bersalah, maka Ducati tetap bisa menggunakan winglet swingarm tersebut di MotoGP Argentina 2019 pekan depan. akan tetapi jika dinyatakan bersalah, maka kemenangan Andrea Dovizioso dan posisi enam milik Danilo Petrucci di MotoGP Qatar 2019 bisa saja dibatalkan atau didiskualifikasi.
Meskipun demikian, Aprilia pernah menegaskan bahwa kemenangan Andrea Dovizioso di Qatar tidak perlu dicabut. Tim akan puas jika mendapat kepastian soal penggunaan perangkat tersebut yang dinilai inkonsisten.
Artikel Tag: motogp qatar, Sirkuit Losail, MotoGP 2019, Ducati