Virus Corona Melanda, Indonesia Siap Gantikan China Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Asia 2020

Berita Badminton : Kejuaraan Asia 2020 yang merupakan turnamen kualifikasi Olimpiade terakhir, yang dijadwalkan akan diadakan di Wuhan pada 21-26 April mendatang, diharapkan bisa dipindahkan dari China dan dua negara yakni, Indonesia dan Vietnam, siap untuk jadi tuan rumah kejuaraan terbesar level Asia itu.

Kota Wuhan adalah pusat penyebaran virus corona yang sudah menelan korban lebih dari 250 orang di China sejauh ini.

Presiden Federasi Badminton Asia, Anton Subowo menyatakan pada Jumat (31/1) lalu bahwa Manila, yang akan menggelar Kejuaraan Beregu Asia pada 11-16 Februari, bisa menjadi pengganti yang siap, sementara Indonesia dan Vietnam juga telah menyuarakan minatnya.

Anton mengatakan bahwa mereka akan memutuskan pada akhir Februari dan memastikan bahwa kejuaraan tahunan itu akan berlangsung sesuai rencana, bahkan jika harus dipindahkan ke tempat alternatif.

Sekretaris BAM, Kenny Goh mengatakan bahwa Malaysia tidak siap untuk menjadi tuan rumah karena mereka saat ini tengah fokus pada Malaysia Open yang akan digelar pada 31 Maret hingga 5 April 2020.

Tetapi Kenny mengatakan bahwa BAM masih akan mendorong Kejuaraan Asia untuk dipindahkan dari Wuhan, bahkan jika wabah tersebut dinyatakan mereda.

"Fokus kami hanya di Malaysia Open," kata Kenny, ketika ditanya tentang kemungkinan membawa Kejuaraan Asia kembali ke Malaysia untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.

“Tapi saya adalah salah satu dari mereka yang meminta penyelenggara untuk mempertimbangkan memindahkan turnamen ke tempat lain, lebih disukai di luar China."

"Bahkan jika wabah virus hilang pada bulan April, apakah Anda pikir para pemain dan pejabat teknis bersedia melakukan perjalanan ke sana? Dari situlah virus itu berasal," ungkapnya.

“Wuhan tidak diragukan lagi adalah tuan rumah yang hebat. Saya pernah bersama Badminton Asia, jadi saya tahu Federasi Badminton China dan panitia telah melakukan pekerjaan yang fantastis. Namun kali ini, itu bukan kesalahan mereka dan itu di luar kendali mereka," Kenny menambahkan.

Artikel Tag: Wuhan, Virus Corona, Kejuaraan Asia 2020