Kanal

Vasek Pospisil Kecam Hal Ini Usai Kekalahan Mengejutkan Kanada Di Davis Cup

Penulis: Dian Megane
22 Nov 2023, 20:30 WIB

Vasek Pospisil [kiri] dan Felix Auger Aliassime [kanan] di Davis Cup Finals musim 2023 [image: getty images]

Berita Tenis: Vasek Pospisil menyatakan bahwa kolaborasi antara para petenis dan ATP terkait pengambilan keputusan dalam olahraga ini adalah ‘palsu’ karena tidak ada sistem seperti itu yang diterapkan.

Mantan petenis peringkat 30 dunia mengecam organisasi tenis putra usai kekalahan mengejutkan 2-1 Kanada di perempatfinal Davis Cup Finals, Malaga musim 2023 melawan Finlandia.

Juara bertahan tampil tanpa dua petenis peringkat tertinggi mereka, yakni Felix Auger Aliassime dan Denis Shapovalov karena cedera. Sementara petenis berusia 33 tahun sendiri masih merasakan rasa nyeri pada sikunya setelah merobek otot tendon pada bulan Juli lalu, tetapi tetap turun di Davis Cup Finals.

“Saya merasa sangat nyeri. Bermain dengan rasa nyeri tidak menyenangkan,” aku Pospisil. “Saya lebih baik tidak bertanding jika kami memiliki seseorang di tim kami yang sehat dan bersedia untuk bermain, tetapi saya cukup sehat. Robekan saya pulih beberapa hari lalu. Saya masih memiliki beberapa masalah, tetapi itu tidak sempurna, itu pasti.”

Petenis berkebangsaan Kanada meyakini bahwa cedera terakhir yang ia alami disebabkan tipe bola yang digunakan di turnamen ATP, sehingga ia menjadi petenis teranyar yang meningkatkan kekhawatiran tentang tren petenis yang mengalami cedera saat bermain tenis yang lebih berat, sehingga berdampak lebih besar terhadap tubuh mereka. Keluhan lain di antara para petenis adalah mengenai berbagai jenis bola yang digunakan di berbagai turnamen yang tidak memungkinkan para petenis mendapatkan cukup waktu untuk terbiasa bermain dengan bola tersebut.

“Setiap petenis mengeluh tentang bolanya, setiap petenis,” lanjut Pospisil. “Rasanya kami bermain dengan sebuah batu. Saya tidak pernah mengalami apa pun seperti ini dalam hidup saya. setiap kali anda memukul bola, anda merasa nyeri di pergelangan tangan, siku, dan bahu.”

“Sayangnya, saya bermain dengan sangat baik di dua pekan tersebut. Saya rasa itu baik bagi permainan saya, tetapi sangat buruk bagi tubuh saya. Memasuki pekan kedua, saya mengalami robekan tingkat 2 pada UCL saya. Hampir robek sepenuhnya.”

“Para petenis tidak membicarakannya secara terbuka. Mereka membicarakannya di ruang ganti. Maksud saya, berapa banyak operasi pergelangan tangan yang kita lihat musim ini? Saya bisa meenyebutkan beberapa nama.”

Pospisil menambahkan, “Tenis adalah bisnis global besar, industri multi miliar dolar. Saya pikir kami seharusnya diperlakukan sebagai partner. Saya pikir para petneis memberi banyak nilai terhadap bisnis ini dan bukan seperti itu yang terjadi. Saya telah melihatnya. Saya pernah berada di dewan ATP. Saya tahu bagaimana semuanya berjalan.”

“Para petenis bisa mengeluh, mengeluh, mengeluh. Pada akhirnya, mereka tidak bisa memiliki banyak suara dalam olahraga ini. tetapi itu berubah. Berubah dengan cepat. Saya pikir ketika hal itu terjadi, olahraga ini akan menjadi jauh lebih baik.”  

Artikel Tag: Tenis, davis cup, Vasek Pospisil

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru