Valtteri Bottas Diyakini Bakal Segera Hengkang dari Mercedes
Berita F1: Eks pebalap LMGTE Pro, Toni Vilander memprediksi Valtteri Bottas akan segera meninggalkan Mercedes karena tak nyaman dengan perannya sebagai pebalap kedua.
Beberapa waktu lalu Mercedes resmi memperpanjang kontrak pebalap mereka, Lewis Hamilton, hingga dua tahun mendatang. Namun, mereka belum juga memberikan tawaran kesepakatan baru kepada rekan setimnya, Valtteri Bottas.
Dalam beberapa musim terakhir, Bottas memang secara tak langsung memperlihatkan bahwa dirinya tak nyaman berada di Mercedes. Kerap berperan sebagai pebalap kedua membuat ia kurang dihargai oleh The Silver Arrows.
Pada paruh pertama musim 2021, pebalap berusia 31 tahun itu bisa dibilang gagal mengemban tugasnya, lantaran tak bisa membantu Mercedes untuk terus berada di puncak klasemen konstruktor. Saat ini, pabrikan asal Jerman itu ada di peringkat kedua klasemen dengan koleksi 242 poin, terpaut 46 poin dari Red Bull Racing yang menempati urutan pertama.
Melihat situasi yang dihadapi oleh Valtteri Bottas, eks pebalap LMGTE Pro, Toni Vilander memberikan pendapatnya.
Menurutnya masa depan kompariotnya itu di Mercedes sudah jelas. Eks pebalap Williams itu diyakini akan hengkang pada akhir musim nanti.
"Valtteri (Bottas) sudah berakhir, game over untuknya (di Mercedes)," kata Vilander dilansir dari Motorsport.com.
"Membuat pengumuman mengenai akhir kerja samanya dengan Mercedes sekarang hanya akan memperkeruh suasana. Keduanya harus berkaca dari nasib Ferrari,” imbuhnya.
"Mereka mengumumkan tidak memperpanjang kontrak Sebastian Vettel di awal musim (2020) dan kemudian semuanya berubah menjadi bencana untuk mereka. Jadi, mungkin pengumuman akan dibuat pada paruh kedua musim,” ia melanjutkan.
Setelah lima musim membela Mercedes, Bottas belum pernah merengkuh titel juara dunia. Namun ia telah mengoleksi sembilan kemenangan sejak didatangkan dari Williams dan juga dua kali berstatus sebagai runner-up F1 pada 2019 dan 2020.
Artikel Tag: Valtteri Bottas, Mercedes, F1 2021